
Bola.net - Kekalahan Arsenal di kandang Sheffield United (0-1), Selasa (22/10/2019) dini hari WIB tadi kembali menjadi pukulan berat untuk Unai Emery. Permainan Arsenal buruk, masalah yang sama saat tandang. Kualitas Emery pun mulai diragukan.
Sejak musim lalu, Arsenal sudah kesulitan meraih hasil terbaik pada laga tandang. Kini, setelah 9 pekan berlalu di musim 2019/20, masalah itu tampaknya tidak terselesaikan, masih sama.
Kondisi Arsenal ini memancing komentar Jamie Carragher, analis Sky Sports. Menurutnya, hasil kerja Unai Emery belum benar-benar terlihat. Dia justru merasa Arsenal masih sama seperti era Arsene Wenger.
Mengapa demikian? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Sama Saja, Mungkin Lebih Buruk
Melihat permainan Arsenal, sejak awal Carragher tahu mereka akan kesulitan di Bramal Lane, kandang Sheffield. Masalah Arsenal masih sama: tidak bisa memberikan permainan terbaik di kandang lawan.
Carragher sudah bertahun-tahun menjadi analis Sky Sports dan dia sudah menyoroti masalah Arsenal itu sejak bertahun-tahun lalu. Sebab itu, baginya Arsenal sama sekali tidak berkembang.
"Seberapa sering saya memimpin acara ini dalam lima atau enam tahun terakhir dan selalu mengatakan hal yang sama. Tidak ada yang berbeda di bawah Unai Emery," tegas Carragher.
"Saya sudah pernah mengatakan ini sebelumnya: saya tidak melihat perbedaan apa pun dari saat-saat terakhir Arsene Wenger. Sebenarnya, mereka justru tampak lebih buruk."
Benarkah Emery Tepat?
Musim lalu kesulitan Emery masih bisa dipahami, bagaimanapun dia perlu beradaptasi di musim pertamanya. Namun, sekarang sudah memasuki musim kedua, tapi masalah Arsenal masih belum terjawab.
"Saya selalu berpikir bahwa di musim pertamanya, manajer perlu mengenal pemain-pemain dan liga baru. Musim keduanya baru berjalan sebentar, tapi saya kira kita sudah memasuki pertanyaan ini: 'apakah Emery sosok yang tepat untuk melaju sampai musim ketiga?'," lanjut Carragher.
"Apa yang sudah berubah dari Arsenal? Tidak ada perubahan," tandasnya.
Unai Emery sendiri tidak bisa banyak berdalih, dia hanya merasa Arsenal tidak pantas kalah.
Sumber: Sky Sports
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kekuatan Mental Jadi Penentu Kesuksesan Nicolas Pepe di Inggris
Liga Inggris 22 Oktober 2019, 21:24
-
Penilaian Evra untuk Nicolas Pepe: Terbebani Harga Mahal dan Harus ke Gym
Liga Inggris 22 Oktober 2019, 20:11
-
Ini Penyebab Mesut Ozil Tidak Dimainkan Lawan Sheffield United
Liga Inggris 22 Oktober 2019, 19:00
-
Arsenal Dibilang Seperti Bayi dan Bermental Lemah, Xhaka Emosi
Liga Inggris 22 Oktober 2019, 17:05
-
Arsenal Terdepan untuk Daratkan Dayot Upamecano
Liga Inggris 22 Oktober 2019, 16:20
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR