
Bola.net - Kepa Arrizabalaga sudah membulatkan tekad untuk meninggalkan Chelsea. Sang kiper bahkan siap potong gaji untuk meninggalkan Stamford Bridge.
Sejak musim lalu, Kepa menjalani situasi yang sulit. Pasalnya Framk Lampard mulai kecewa dengan permainannya sehingga ia mulai sering dicadangkan.
Situasi ini semakin rumit setelah Chelsea mendatangkan Edouard Mendy. Praktis Kepa hanya menjadi penghangat bangku cadangan setelah kedatangan kiper Senegal itu.
The Sun mengklaim bahwa Kepa mulai gerah dengan situasinya. Ia dikabarkan ingin meninggalkan Chelsea di bulan Januari.
Simak situasi transfer Kepa di bawah ini.
Dapat Ancaman
Pada awalnya Kepa tidak ingin meninggalkan Chelsea. Namun ia berubah pikiran setelah mendapatkan ancaman dari Luis Enrique.
Pelatih Timnas Spanyol itu ingin Kepa mendapatkan jam bermain. Karena ia butuh kiper yang fit untuk bermain di Euro.
Jika Kepa terus jadi cadangan, Enrique akan mencari kiper lain.
Minta Dipinjamkan
Menurut laporan tersebut, Kepa sudah meminta manajemen Chelsea untuk meminjamkannya ke klub lain.
Ia hanya minta dipinjamkan karena ia percaya bahwa ia masih layak untuk menjadi kiper Chelsea di masa depan.
Demi menyukseskan peminjamannya, Kepa bersedia gajinya dipotong selama masa peminjaman.
Gaji Besar
Gaji Kepa sendiri saat ini salah satu yang terbesar di Chelsea.
Sang kiper digaji sekitar 150 ribu pounds per pekan.
(The Sun)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pengakuan Fabregas: Masih Bersilaturahmi Dengan Mourinho, tapi Tidak Dengan Guardiola
Liga Inggris 18 November 2020, 22:54
-
Buka-Bukaan! Ini Alasan Conte Tendang Diego Costa dari Chelsea
Liga Inggris 18 November 2020, 21:20
-
Kepa Siap Sunat Gaji Demi Tinggalkan Chelsea
Liga Inggris 18 November 2020, 18:40
-
Jude Bellingham Jadi Rencana B Chelsea Jika Gagal Beli Declan Rice
Bundesliga 18 November 2020, 17:20
-
Catatan Olivier Giroud, Berpeluang Jadi Top Scorer Sepanjang Masa Prancis
Piala Eropa 18 November 2020, 15:00
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR