Bola.net - - Mantan bintang Premier League, Graeme Souness, mengungkap bahwa situasi Manchester United dengan David de Gea kini sedang sulit. United berada dalam situasi dimana mereka tersandera oleh De Gea.
David de Gea tidak menunjukkan performa yang apik pada paruh kedua musim 2018/19 ini. Untuk melihat gambaran jeleknya performa De Gea, lihat saja apa yang terjadi pada empat laga terakhir United.
United kebobolan sembilan gol hanya dalam empat laga terakhir. Tentu saja ini bukan salah De Gea seorang. Tapi, penjaga gawang berusia 28 tahun itu punya andil besar. Beberapa gol bisa terjadi karena blundernya.
Situasi macam apa yang membuat Man United tersandera oleh David de Gea? Simak penjelasannya di bawah ini.
Dicadangkan dan Ancaman Pindah
Menurut Graeme Souness, Manchester United harus tetap memainkan David de Gea meskipun performanya menurun. Sebab, jika itu tidak dilakukan, maka ada kemungkinan Setan Merah kehilangan De Gea mulai musim depan. United tersandera oleh De Gea.
"Jika Anda cadangkan De Gea, saya rasa Anda akan kehilangannya selamanya," buka Graeme Souness dikutip dari Sky Sports.
Kok bisa? Ya, kini kontrak De Gea dengan United memasuki tahun terakhir. Kontraknya akan habis pada akhir musim 2018/19. Sejauh ini, belum ada progres positif soal kontrak baru. Peluang De Gea untuk pindah sangat terbuka.
"Jika Solksjaer mencadangkan De Gea, dan jika dia memainkan orang lain yang juga tidak bermain bagus, Anda akan kehilangan kepercayaan dari sosok yang sudah dipercaya selama tujuh atau delapan tahun."
"Dan, pada akhirnya Anda harus membeli pemain baru. Anda harus tetap bersama De Gea. Kredit adalah hal penting dalam sepak bola. Para pendukung mencinta De Gea dan Anda bisa melihatnya di babak pertama [lawan Chelsea]," sambung Graeme Souness.
Peringatan dari Neville
Bukan hanya Graeme Souness, Gary Neville juga memberikan peringatan pada United terkait masa depan De Gea. Bagi leganda United tersebut, penjaga gawang asal Spanyol adalah bagian penting dalam skuat United baik secara teknis maupun di mata fans.
"De Gea adalah pemain luar biasa. Dia adalah pemain terbaik di Manchester United, satu-satunya pemain top di Manchester United selama lima atau enam tahun terakhir."
"Saat Wayne Rooney mengalami periode buruk, 12 pertandingan tanpa gol untuk United. Jika dia telah bermain lima atau enam tahun dengan bagus, Anda tidak bisa membuangnya setelah lima atau enam laga. Seperti itulah yang terjadi," papar Neville.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lukaku Enggan Tegaskan Komitmennya Pada MU
Liga Inggris 29 April 2019, 20:48
-
Inginkan Jan Oblak, MU Harus Siapkan Uang Segini
Liga Inggris 29 April 2019, 20:20
-
Gary Neville: MU Harus Buat Keputusan Besar Terkait Romelu Lukaku
Liga Inggris 29 April 2019, 20:00
-
Soal Kritikan Keane, Pogba: Saya Tidak Dibayar untuk Bikin Komentar
Liga Inggris 29 April 2019, 19:49
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR