
Bola.net - Mohamed Salah kembali menemukan permainan terbaiknya pada kemenangan 3-1 Liverpool atas West Ham, Minggu (31/1/2021) kemarin. Salah memborong dua gol pada kemenangan kali ini.
Kemenangan ini penting bagi Liverpool yang sedang kesulitan beberapa pekan terakhir. Juga penting bagi Salah pribadi yang perlu mencetak gol untuk mengembalikan rasa percaya dirinya.
Uniknya, torehan dua gol Salah ini pun berujung pada catatan istimewa. Opta mencatat bahwa Salah cukup produktif saat bermain tanpa Sadio Mane.
Apa maksudnya? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Produktif tanpa Mane
29 - In Mohamed Salah's 21 Premier League starts for Liverpool without teammate Sadio Mané, he has been directly involved in 29 goals (20 goals & nine assists). Improvised. pic.twitter.com/wv9cJ4K5wf
— OptaJoe (@OptaJoe) January 31, 2021
Salah dan Mane merupakan dua pencetak gol paling tajam Liverpool. Namun, musim ini performa keduanya tidak begitu moncer, Jurgen Klopp pun harus membuat perubahan.
Pada laga kontra West Ham kemarin Klopp memainkan dua striker, Salah dipasangkan dengan Divock Origi sebagai starter.
Hasilnya Salah bisa mencetak dua gol dan menambah pundi-pundinya saat bermain sebagai starter tanpa Sadio Mane di sampingnya.
Tercatat, Salah telah menyumbang 20 gol dan 9 assists untuk Liverpool saat jadi starter tanpa Sadio Mane.
Torehan Salah dan Mane
Salah dan gol adalah pasangan yang tak terpisahkan. Dia memecahkan banyak rekor pada musim debutnya untuk Liverpool, yakni ketika mencetak 44 gol dalam 52 penampilan.
Salah dan Mane kemudian bersaing ketat di musim 2018/19 kemarin. Masing-masing mencetak 22 gol, Liverpool kalah tipis dari Man City dalam persaingan juara Premier League.
Musim lalu, Salah membungkus 19 gol, unggul satu gol dari Mane yang mengoleksi 18 gol dalam perjalanan Liverpool jadi juara Premier League.
Kini, tanpa Mane yang terpaksa absen, Salah justru tampil luar biasa dengan dua gol untuk menaklukkan West Ham.
Sumber: Opta, Express
Baca ini juga ya!
- Mikel Arteta Puji David Luiz, Bagaimana Soal Kontrak Baru?
- Eks Persib Bandung: Tomas Soucek Lebih Bagus daripada Bruno Fernandes
- Chelsea Dominasi Penguasaan Bola, Gaya Main Baru di Bawah Tuchel?
- Bruno Fernandes: Saya Datang ke Manchester United untuk Menang
- Tujuh Pelajaran dari Laga West Ham vs Liverpool: Mentalitas Juara The Reds
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gemas Melihat Liverpool Tak Kunjung Beli Bek, Peter Crouch Tawarkan Bantuan
Liga Inggris 1 Februari 2021, 23:30
-
Dua Klub EPL Dikonfirmasikan Minati Upamecano, Apakah Itu Liverpool dan MU?
Bundesliga 1 Februari 2021, 23:28
-
Preston North End Bocorkan Transfer Ben Davies ke Liverpool
Liga Inggris 1 Februari 2021, 23:19
-
Solusi Buat Liverpool: Lupakan Joel Matip, Cari Bek Berkelas di Musim Panas
Liga Inggris 1 Februari 2021, 23:00
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR