
Bola.net - Mantan pemain Barcelona, Xavi, tidak terkejut melihat bagaimana transformasi Manchester City di tangan Josep Guardiola. Sebab ia percaya bahwa Guardiola adalah garansi kesuksesan bagi setiap klub yang ditukanginya.
Xavi sendiri pernah merasakan tangan dingin Guardiola sewaktu masih aktif sebagai pemain. Keduanya saling bahu-membahu membantu Barcelona jadi salah satu klub tersukses di dunia saat ini.
Guardiola berlabuh di Emirates Stadium pada tahun 2016 setelah urusannya dengan klub Jerman, Bayern Munchen, tuntas. Pada musim debutnya, ia tidak memperlihatkan adanya impresi yang mengesankan.
Namun begitu memasuki musim kedua, Guardiola langsung membuat Manchester City jadi klub yang menakutkan. Pada waktu itu, the Citizens berhasil menjadi juara dengan torehan 100 poin.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Guardiola Hanya Butuh Waktu
Manchester City kian menjadi-jadi di musim berikutnya. Tidak hanya berhasil mengungguli Liverpool yang hanya menorehkan satu kekalahan pada musim 2018/19, mereka juga sukses menjuarai dua kompetisi domestik lainnya.
Dominasi Manchester City tersebut melampaui ekspektasi publik, tapi tidak dengan Xavi. Ia percaya bahwa mantan pelatihnya tersebut bakalan memberikan kesuksesan pada setiap klub yang ditukanginya.
"Dengan Guardiola sebagai pelatih, saya tidak meragukan [City akan mendominasi]. Harus diakui, tahun pertama berat baginya karena harus beradaptasi dengan gaya serta standar yang berbeda," ujarnya di situs resmi Manchester City.
"Namun tidak perlu dipertanyakan lagi bahwa Guardiola akan sukses. Saya sudah mengatakan ini berulang kali sebelumnya, dan di banyak sesi wawancara: yang dia butuhkan hanyalah waktu," lanjutnya.
Belajar Banyak dari Guardiola
Xavi tengah merintis karir di dunia kepelatihan di Qatar pada saat ini. Dan ia mengakui bahwa dirinya terinspirasi oleh filosofi dan penerapan taktik dari Guardiola.
Kendati demikian, ia tidak serta merta menjiplak ide dari pria berusia 49 tahun itu. Xavi hanya memetik beberapa yang dirasanya sesuai dengan filosofi miliknya sendiri.
"Konsep saya sangat mirip. Guardiola juga ingin bermain dominan, menginginkan bola, kuat dalam penguasaan bola, banyak pergerakan menyerang, semuanya soal proaktif di dalam permainan," tambahnya.
"Semuanya tentang menyerang lawan dengan sebuah cara tertentu. Bagian ini tidak masuk dalam gagasan saya. Saya belajar banyak dari Guardiola, dari caranya, ambisinya, hasrat dan semangat yang ia rasakan," pungkasnya.
(Goal International)
Baca juga:
- Nego Kontrak Baru Nelson Semedo Macet
- Hari Ini, 10 Tahun yang Lalu, Gary Neville Berikan Ciuman 'Panas' Kepada Paul Scholes
- Pintu Sterling untuk Kembali ke Liverpool Sudah Tertutup
- Momen Paling Pedih Manchester United: 5 Menit di Stadium Etihad dan Duka di Stadium of Light
- Mario Balotelli Hanya Punya Kenangan Manis di Premier League
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Legenda Barcelona: Josep Guardiola adalah Garansi Kesuksesan Sebuah Tim
Liga Inggris 18 April 2020, 03:20
-
Nego Kontrak Baru Nelson Semedo Macet
Liga Spanyol 17 April 2020, 21:40
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR