Bola.net - - Mantan pelatih Manchester United, Louis van Gaal membeberkan alasan mengapa Manchester United kesulitan untuk bangkit dalam beberapa musim terakhir. Van Gaal membeberkan bahwa setan merah gagal bangkit karena Direktur mereka, Ed Woodward bukanlah orang yang memahami sepakbola.
Sosok Ed Woodward pertama kali bergabung dengan Manchester United di tahun 2005 silam. Ia pada awalnya ditunjuk menjadi Direktur Bisnis Manchester United, di mana ia menjalankan tugas itu dengan baik.
Di tahun 2012 silam, Woodward dipromosikan menjadi CEO Setan Merah menggantikan David Gill yang menjabat sebagai komisioner FA. Namun di bawah kepemimpinannya, Manchester United kerap kesulitan untuk kembali berprestasi, sekalipun mereka sudah mendatangkan banyak pemain dan juga pelatih top ke Old Trafford.
Van Gaal secara gamblang mengatakan bahwa ketidaktahuan Woodward terhadap sepakbola merupakan sumber petaka bagi Manchester United. "Di Bayern, orang-orang yang menduduki posisi penting merupakan mereka yang memahami sepakbola," buka van Gaal kepada 11 Freunde.
Baca komentar lengkap mantan pelatih MU itu di bawah ini.
Tidak Paham Sepakbola
Van Gaal menyebut bahwa Woodward sama sekali tidak memahami mengenai sepakbola. Itulah mengapa kebijakan yang ia buat tidak kunjung membuat Manchester United bangkit dari keterpurukan.
"Saya selalu senang bekerja dengan orang yang memahami sepakbola. Namun di Manchester United, keadaannya malah berbanding terbalik."
"Mereka memilih Ed Woodward sebagai CEO, di mana orang ini memiliki pemahaman yang nol besar mengenai sepakbola."
Terlalu Komersil
Van Gaal membeberkan bahwa salah satu dampak yang paling terasa dari kepemimpinan Woodward adalah Setan Merah menjadi klub yang terlalu komersil.
Itulah mengapa United tidak mampu mengejar ketertinggalan dari rival-rival mereka yang benar-benar serius dalam membentuk tim mereka menjadi tim juara.
"Woodward adalah mantan Bankir yang bergerak di bidang investasi. Saya rasa klub tidak akan bergerak maju jika dipimpin orang seperti ini, karena ia hanya mementingkan aspek komersil dalam kepemimpinannya." tandas mantan pelatih Timnas Belanda tersebut.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Paul Pogba Dipandang Sebagai Korban Kegagalan Manchester United
Liga Inggris 4 Juni 2019, 23:00
-
Tebar Kode, James Maddison Segera Gabung Manchester United?
Liga Inggris 4 Juni 2019, 22:00
-
Manchester United Iri Berat Lihat Kesuksesan Liverpool
Liga Inggris 4 Juni 2019, 16:40
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR