
Bola.net - Nabil Fekir mengungkapkan kebingungannya atas batalnya transfer dirinya ke Liverpool pada 2018 silam. Padahal, sang gelandang serang kala itu sudah menjalani tes medis dan menyepakati kontrak dengan The Reds. Namun, tiba-tiba negosiasi kandas tanpa penjelasan yang jelas.
Fekir, yang saat itu menjadi bintang Lyon, disebut-sebut sebagai pengganti Philippe Coutinho yang hengkang ke Barcelona. Liverpool bahkan dikabarkan telah menyetujui nilai transfer sebesar £58,5 juta (sekitar Rp1,1 triliun) untuk memboyongnya ke Anfield.
Namun, transfer yang sudah diambang kesepakatan itu gagal di menit-menit terakhir. Media ramai memberitakan bahwa masalah lutut Fekir—yang pernah mengalami cedera ACL pada 2015—menjadi penyebab utama. Namun, Fekir sendiri membantah hal tersebut.
Pengakuan Nabil Fekir
Dalam wawancara dengan L’Equipe, Fekir mengaku tidak pernah mendapat penjelasan resmi dari Liverpool.
"Yang sebenarnya, kenapa transfer ke Liverpool gagal? Saya sendiri tidak tahu," ujarnya.
"Saya sudah menjalani tes medis, tapi tiba-tiba mereka memutuskan untuk tidak merekrutku. Semua yang diberitakan tidak benar."
Fekir juga menepis isu bahwa keluarganya menjadi penyebab kegagalan transfer.
"Yang paling menyakitkan adalah ketika orang-orang menyalahkan keluargaku. Itu bohong. Tapi, aku harus menerimanya," tambahnya.
Dampak Kegagalan ke Liverpool
Setelah gagal pindah ke Merseyside, Fekir tetap bertahan di Lyon selama satu musim sebelum akhirnya hengkang ke Real Betis dengan harga jauh lebih murah (£18 juta).
Fekir juga memutuskan hubungan dengan agennya, Jean-Pierre Bernes, yang disebut menyebarkan narasi cedera sebagai alasan kegagalan transfer.
Padahal, jika transfernya sukses, Fekir bisa bergabung dengan Alisson Becker, Fabinho, dan rekan-rekan yang kemudian memenangkan Liga Champions musim itu.
Kini, Liverpool kembali berburu gelandang serang andalan. Kabarnya, The Reds sudah menyepakati transfer Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen dengan nilai fantastis: £116 juta (sekitar Rp2,3 triliun).
Sementara Fekir, yang kini membela Al Jazira di Uni Emirat Arab, hanya bisa mengenang momen yang nyaris menjadikannya bagian dari sejarah kesuksesan Jurgen Klopp.
Sumber: L'Equipe
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bye Liverpool! Darwin Nunez Sedikit Lagi Jadi Pemain Baru Napoli
Liga Inggris 17 Juni 2025, 23:28 -
Ini Bocoran Durasi Kontrak dan Nomor Punggung Milos Kerkez di Liverpool
Liga Inggris 17 Juni 2025, 13:54
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46 -
Marc Guehi Pilih Move On usai Gagal Pindah ke Liverpool
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:34 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Bayern Munchen 4 Oktober 2025
Bundesliga 3 Oktober 2025, 12:26 -
Cek Jadwal Serie A 2025/26: Matchweek 6: Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Italia 3 Oktober 2025, 12:21 -
Cek Jadwal dan Nonton NFL Matchweek 5: Eksklusif di Vidio
Olahraga Lain-Lain 3 Oktober 2025, 12:13 -
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR