
Bola.net - - Pelatih Manchester City, Josep Guardiola membeberkan alasan mengapa dirinya memainkan skema permainan yang cukup lambat saat menghadapi Liverpool. Guardiola mengakui timnya tidak punya kemampuan untuk meladeni permainan terbuka melawan Liverpool, sehingga taktik itu harus ia pilih.
Partai akbar antara Liverpool menghadapi Manchester City berakhir antiklimaks. Pertandingan yang digadang-gadang akan menjadi pertandingan super seru itu harus berakhir dengan skor 0-0.
Pada laga itu permainan Manchester City cukup disorot banyak pihak. Pasalnya The Citizens tidak menampilkan permainan menyerang mereka dan lebih memilih bermain berhati-hati saat membangun permainan.
Pep mengakui bahwa ia sengaja tidak meladeni permainan terbuka dengan Liverpool karena ia tahu timnya akan kalah jika melakukan hal itu. "Jika kami harus bermain dengan cepat, kami harus tahu mereka jauh lebih baik daripada kami dalam hal itu," buka Pep seperti yang dilansir Sportsmole.
Baca komentar sang pelatih selengkapnya di bawah ini.
Tidak Punya Kesempatan
Pep percaya jika City meladeni permainan terbuka Liverpool, maka mereka akan pulang dengan kekalahan.
"Kami ingin membuat banyak peluang, namun ketika anda melakukan kesalahan pada skema permainan terbuka di Anfield, maka anda tidak punya satu persen pun peluang untuk memenangkan pertandingan itu."
"Mereka adalah tim yang sangat bagus dalam transisi permainan. Kami memiliki beberapa peluang yang matang, jadi kami mengontrol permainan dengan baik. Kami tahu betapa sulitnya bermain di Anfield dan betapa berbahayanya mereka."
Sudah Tepat
Pep sendiri menilai keputusannya untuk memainkan tempo lambat itu terbukti efektif untuk mematikan permainan tuan rumah yang ganas.
"Mereka [Liverpool] benar-benar bermain dengan cepat dan kami berhasil mengontrol mereka. Kami tidak membuat banyak peluang namun itu normal karena mereka adalah lawan yang sangat kuat."
"Kami berhasil mendapatkan satu poin hari ini. Kami nyaris menang di pertandingan ini, namun kami sudah jauh lebih baik dari musim lalu. Kami punya beberapa peluang berbahaya hari ini." tandasnya.
Nyaris Menang
Manchester City sejatinya bisa memenangkan laga itu andai Riyad Mahrez sukses mengeksekusi penalti di akhir babak kedua.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Riyad Mahrez Punya Catatan 'Horor' Soal Penalti
Liga Inggris 8 Oktober 2018, 15:55
-
Jurgen Klopp: Manchester City Layak Dapatkan Penalti!
Liga Inggris 8 Oktober 2018, 14:45
-
Pep Guardiola: Manchester City Bunuh Diri Jika Main Terbuka Lawan Liverpool
Liga Inggris 8 Oktober 2018, 11:45
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Pekan ke-8 Premier League
Liga Inggris 8 Oktober 2018, 10:18
-
Mahrez Gagal Penalti, Stones: Dia Sudah Berikan Segalanya
Liga Inggris 8 Oktober 2018, 09:20
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR