
Bola.net - Mantan pemain Arsenal, Ray Parlour memberikan penilaiannya terhadap Pierre-Emerick Aubameyang. Ia menilai striker asal Gabon itu adalah pemain yang hebat, namun ia masih belum masuk dalam kategori pemain legenda di Premier League.
Aubameyang bergabung dengan Arsenal di musim dingin tahun 2018 silam. Dalam kurun waktu yang singkat, ia berhasil menjelma jadi mesin gol baru Arsenal, di mana musim lalu ia memenangkan trofi sepatu emas EPL.
Berkat ketajamannya, ada banyak pihak yang memuji permainan Aubameyang. Salah satunya adalah legenda MU, Gary Neville yang menyebut bahwa striker 30 tahun itu sudah pantas disebut sebagai legenda di Premier League.
Namun Parlour menilai Aubameyang belum layak disebut sebagai legenda. "Jika anda ingin disebut sebagai legenda, maka anda harus melakukan hal yang hebat dalam jangka waktu yang panjang," buka Parlour kepada talkSPORT.
Baca komentar lengkap eks gelandang Arsenal itu di bawah ini.
Konsisten Selama Bertahun-tahun
Parlour mengakui bahwa Aubameyang melakukan sebuah pekerjaan yang luar biasa dalam dua tahun terakhir.
Namun ia menilai sang striker harus rutin mencetak gol dalam jangka waktu lama jika ia ingin disebut sebagai seorang legenda di Premier League.
"Coba anda lihat Sergio Aguero, Thierry, Henry, Alan Shearer, Robbie Fowler. Mereka adalah sosok legenda yang tampil dengan luar biasa selama bertahun-tahun lamanya."
Kontribusi Besar
Parlour juga menyebut bahwa Aubameyang telah memberikan dampak yang besar bagi Arsenal. Namun ia masih percaya bahwa sang striker belum layak disebut sebagai legenda.
"Anda tidak bisa mengesampingkan rekornya. Jika ia tidak mencetak gol-gol yang ia buat, maka Arsenal lebih dekat bersaing untuk terhindar dari degradasi ketimbang bersaing untuk posisi lima besar."
"Namun mengenai apakah ia layak disebut sebagai legenda Premier League, saya masih belum yakin ia pantas menyandang predikat itu." ujarnya.
Jadi Pahlawan
Pada akhir pekan kemarin, Aubameyang menjadi pahlawan bagi Arsenal.
Ia membuat dua gol sehingga The Gunners bisa comeback dengan skor 3-2 melawan Everton.
(talkSPORT)
Baca Juga:
- Gnabry Kirim Pesan ke Fans Arsenal Usai Kalahkan Chelsea: London Masih Merah!
- London is Red: Hikayat Bayern Munchen Kalahkan Arsenal, Tottenham, dan Chelsea
- Meme Kocak Keperkasaan Bayern Munchen di London: Kalahkan Arsenal, Tottenham dan Chelsea
- Menggila di Bayern Munchen, Mengapa Dulu Arsenal Melepas Serge Gnabry?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
David Villa dan Kisah Kegagalannya Gabung Arsenal Tujuh Tahun Lalu
Liga Spanyol 26 Februari 2020, 19:53
-
Arsenal Segera Kembali Diperkuat Tierney dan Soares
Liga Inggris 26 Februari 2020, 18:52
-
Arsenal Konfirmasikan Kolasinac Alami Cedera yang 'Signifikan'
Liga Inggris 26 Februari 2020, 17:57
-
Arsenal Buka Kembali Negosiasi Kontrak Pierre-Emerick Aubameyang
Liga Inggris 26 Februari 2020, 17:00
-
Prediksi Arsenal vs Olympiakos 28 Februari 2020
Liga Eropa UEFA 26 Februari 2020, 16:02
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR