Bola.net - Bintang Liverpool Mohamed Salah mengaku tak suka pada Video Assistant Referee (VAR) namun melihat teknologi itu bisa memberikannya lebih banyak penalti.
VAR baru diterapkan di Premier League pada musim 2019-20 ini di Premier League. Mereka tak mau menerapkannya secepat di Serie A atau Bundesliga atau Liga Champions karena masih harus mempelajarinya lebih dahulu musim lalu.
Dan ketika teknologi itu akhirnya diterapkan, cukup banyak reaksi negatif yang bermunculan. Salah satunya dari rival Liverpool, Manchester City.
Hal tersebut tak lepas dari insiden tak mengenakkan saat melawan Tottenham. Saat itu gol Gabriel Jesus dianulir wasit sehingga mereka gagal menang.
Pertandingan itu berakhir dengan skor 2-2. Josep Guardiola pun sangat geram dan ia pun menyindir teknologi tersebut saat mengatakan bahwa timnya harusnya mendapat penalti kala Rodri dilanggar Erik Lamela. "Mungkin saat itu VAR sedang ngopi," ketus Guardiola.
Salah Tak Suka
Salah kemudian ditanya pendapatnya soal VAR itu. Ia mengaku tak suka dengan penerapan teknologi tersebut.
Pasalnya, sepakbola jadi berubah. VAR pun membuat keseruan olahraga tersebut berkurang.
"Saya tidak suka... itu jawaban saya, selalu. Saya tidak suka. Saya suka sepakbola sebagaimana adanya. Apa adanya dengan kesalahan wasit, dengan kadang-kadang adanya agresi dari pemain," tuturnya pada CNN.
"Kadang tidak apa-apa untuk melindungi para pemain dari permainan berbahaya. Tapi OK, itu saja, menurut saya, itu bisa menjadi satu-satunya alasan yang terjadi, hanya untuk melindungi para pemain," cetusnya.
"Tetapi bagi saya, saya menerima sepakbola dengan kesalahan wasit, kesalahan pemain, saya tidak tahu, apa pun. Begitulah cara sepakbola menjadi makin menyenangkan," seru Salah.
Ada Keuntungan

Selama di Liverpool, Salah sempat mendapat julukan tidak mengenakkan. Pemain asal Mesir ini dituding sebagai tukang diving.
Salah sendiri adalah seorang winger yang gesit. Maka dari itu pemain lawan kadang harus menghentikannya dengan segala cara, termasuk menjatuhkannya.
Kadang wasit mengabaikan fakta bahwa ia dilanggar. Dan dengan adanya VAR, Salah merasa yakin ia akan mendapat keuntungan besar mulai musim ini.
"Akan ada lebih banyak tendngan penalti bagi saya. Anda akan melihat itu," seru Salah.
Musim ini Mohamed Salah sudah bermain sebanyak empat kali bagi Liverpool di semua ajang. Ia baru mencetak satu gol plus satu assist saja.
(CNN)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Plus Minus VAR di Mata Mohamed Salah
Liga Inggris 20 Agustus 2019, 22:54
-
Gary Neville Punya Resep untuk Matikan De Bruyne
Liga Inggris 20 Agustus 2019, 18:20
-
Pengakuan Neville: De Bruyne Sama Bagusnya dengan Beckham dan Gerrard
Liga Inggris 20 Agustus 2019, 17:01
-
Jamie Carragher Temukan Kelemahan Manchester City, Apa Itu?
Liga Inggris 20 Agustus 2019, 14:59
-
Galeri 19 Agustus 2019, 11:28
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR