Ranieri Klaim Van Gaal Marah Besar MU Dibobol Vardy

- Claudio Ranieri mengklaim Louis Van Gaal marah besar ketika Leicester City sukses membobol gawang Manchester United melalui counter attack pertama yang mereka lancarkan.

Setan Merah dijadwalkan untuk bertandang ke King Power Stadium pada matchday 14 Premier League kali ini. Pada akhirnya, mereka harus puas dengan hanya membawa pulang satu poin saja dari pertandingan tersebut.

United tertinggal lebih dahulu via gol Jamie Vardy. Namun mereka akhirnya bisa meyamakan kedudukan melalui Bastian Schweinsteiger. Leicester sendiri sukses membobol gawang David De Gea melalui serbuan serangan balik pertamanya. Usai laga, Ranieri yakin hal itu membuat Van Gaal marah besar pada lini pertahanan skuat Setan Merah.

"Saya yakin ia ingin mengubah sesuatu. Ketika kami mencetak gol saya berpikir tentang Louis. Ia memainkan tiga bek di lini belakang dan di kesempatan pertama melakukan serangan balik kami mampu mencetak gol," ujar Ranieri seperti dilansir Daily Mail.

"Gol itu baik bagi kami, tapi mungkin ia merasa sangat, sangat marah sekali. Sungguh lebih baik jika ia lebih marah ketimbang saya," kelakarnya. [initial]

 (dm/dim)

Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United

Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU