
Bola.net - Rio Ferdinand mengungkap satu faktor yang membuat Manchester United sulit mencapai level terbaik. Menurut sang legenda, Setan Merah tidak memiliki indentitas yang jelas walau sudah banyak belanja pemain.
United kembali meraih hasil yang bisa dibilang buruk pada pekan ke-24 Premier League. United bermain imbang 1-1 melawan Burnley pada duel di Turf Moor Stadium, Rabu (9/2/2022) dini hari WIB.
Hasil itu bisa disebut buruk karena lawan yang dihadapi adalah tim juru kunci klasemen. Jadi, United meraih hasil buruk dua laga beruntun karena sebelumnya disingkirkan Middlesbrough dari ajang Piala FA.
Simak komentar lengkap Ferdinand tentang kondisi Manchester United di bawah ini ya Bolaneters.
Tidak Punya Identitas
United telah kehilangan peluang meraih gelar di Carabao Cup dan Piala FA. Lalu, di Premier League, empat besar adalah target ideal daripada juara. Di Liga Champions, persaingan masih sangat panjang dan berat bagi United.
Menurut Ferdinand, United akan selalu mendapat sorotan karena masa lalu yang gemilang. Tapi, United tidak punya rencana yang jelas untuk mengulang kisah sukses di masa lalu.
"Sayangnya, Anda diadili berdasarkan sejarah. Orang-orang ini akan sama, Manchester United bertahun-tahun berlalu, yang harus Anda miliki adalah rencana, membangun struktur, filosofi, dan melanjutkannya," kata Ferdinand.
"Masalahnya dengan Manchester United saat ini, mereka tidak punya identitas yang dibeli dari setiap pemain dan kami telah melihat pergantian manajer, pergantian pemain yang sangat sering," tegas Ferdinand.
Lupakan Gelar Juara
Melihat performa yang belum konsisten pada musim 2021/2022, Ferdinand ingin United lebih realistis menatap laga-laga ke depan. Angan-angan meraih gelar juara harus dilupakan. Target realistis adalah empat besar Premier League.
"Apa yang mereka butuhkan sekarang adalah persatuan, lihat lima bulan menjelang musim ini berakhir, dan dapatkan posisi keempat klasemen. Lupakan memenangkan trofi, mereka harus masuk ke Liga Champions," tegas Ferdinand.
Saat ini, United berada di posisi kelima klasemen Premier League dengan 38 poin. Setan Merah tertinggal satu poin dari West Ham yang berada di atasnya. Tapi, United masih punya satu laga tunda.
Klasemen Premier League
Sumber: BT Sport
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Bagaimana Rasanya Jadi De Gea, 'Dilindungi' Bek Termahal Sejagad Universe Harry Maguire?
- Thomas Tuchel Latih Chelsea Lewat Pesan Singkat dan Telepon
- Karena Tendang Kucing Piaraan, Kurt Zouma Dikecam dan Akhirnya Minta Maaf
- Harry Maguire: MU Harusnya Lebih Tajam, 2 Poin Melayang
- Frank Lampard yang Sial di Laga Pembuka
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United Blokir Kepindahan Dean Henderson di Musim Panas 2022
Liga Inggris 9 Februari 2022, 21:29 -
Demi Sevilla, Anthony Martial Tolak Barcelona dan Juventus
Liga Inggris 9 Februari 2022, 21:13 -
Soal Transfer Zaniolo: Juventus Hanya Tanya-tanya, MU Sudah Ajukan Tawaran
Liga Inggris 9 Februari 2022, 20:56 -
Gelandang Timnas Belgia Ini Bakal Gantikan Paul Pogba di MU
Liga Inggris 9 Februari 2022, 20:46 -
Perkuat Lini Pertahanan, Manchester United Impor Bek dari Jerman
Bundesliga 9 Februari 2022, 18:42
LATEST UPDATE
-
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR