
Bola.net - AC Milan berhasil merebut tiga poin di kandang Genoa pada pekan ke-35 Serie A 2024/25. Bermain Selasa, 6 Mei 2025, tim asuhan Sergio Conceicao menang dengan skor tipis 2-1.
Meski sempat tertinggal oleh gol Vitinha di menit ke-61, Milan bangkit lewat aksi Rafael Leao pada menit ke-76. Hanya satu menit berselang, gol bunuh diri Morten Frendrup memastikan kemenangan Rossoneri.
Hasil ini mungkin tidak terlalu mengangkat peluang Milan ke zona Eropa, tetapi cukup membangkitkan kepercayaan diri dan menempa mental mereka. Itu penting untuk final Coppa Italia melawan Bologna yang hanya tinggal sepekan.
Milan Punya Alasan untuk Tersenyum

Meski kemenangan ini tidak menjamin tiket Eropa, Milan punya alasan untuk tersenyum. Mereka bisa membalikkan keadaan dalam situasi yang tidak mudah.
“Saya pikir hari ini adalah demonstrasi dari sebuah grup yang bersatu dan kuat, di mana para pemain pengganti memberi kontribusi lebih,” ujar Sergio Conceicao, seperti dikutip Sempre Milan. Dia menyoroti fleksibilitas taktik dan peran pemain yang tampil percaya diri.
"Kami mengubah posisi, menempatkan Joao dengan Santi di depan dan membuka serangan. Itu bukan karena kecerdikan pelatih, tapi kemampuan para pemain," tambahnya.
Soal Formasi dan Persiapan Matang

Conceicao menolak anggapan bahwa formasi menjadi faktor penentu utama. Menurutnya, hal yang paling penting justru proses kerja keras di balik layar.
“Kami tidak hanya bekerja soal formasi. Kami kerja secara individu, per lini, dan juga kolektif,” katanya. Dia mengakui, kesalahan seperti gol yang bersarang bisa terjadi, tapi fokus tetap pada solusi.
“Selama seminggu, karena kami punya lebih banyak waktu, kami coba berikan solusi lain kepada para pemain. Itu sebabnya kami berada di Milanello, fokus penuh untuk mempersiapkan semuanya,” ujar pelatih asal Portugal itu.
Pesan Lugas Conceicao

Dalam sesi akhir pertandingan, Conceicao memberikan pesan lugas kepada skuadnya. Bukan motivasi heroik, melainkan kejujuran khasnya.
“Bukan soal pergi dan menangkan Coppa Italia. Namun, saya bilang ke mereka yang belum bermain, besok libur, jadi harus kerja ekstra. Itu saja,” ucapnya sambil tertawa kecil.
“Saya bukan pembohong. Saya lebih suka tidak bicara daripada berbohong,” lanjut Conceicao. Kalimat yang menggambarkan karakternya sebagai pelatih yang blak-blakan namun jujur.
Soal Fofana dan Rotasi Pemain

Masalah sempat muncul saat Youssouf Fofana terlihat kesakitan. Namun, Conceicao memberi kepastian bahwa kondisinya tidak mengkhawatirkan.
“Dia mengalami sedikit masalah di kakinya. Sepanjang pekan, dia bahkan berusaha keras untuk tetap berlatih,” jelasnya.
“Masalahnya kecil, saya rasa tidak serius. Namun, harus kami kelola dengan baik karena semua pemain itu penting,” pungkasnya.
Kemenangan atas Genoa mungkin tak terlalu berarti di klasemen bagi Rossoneri. Akan tetapi, sebagai pemanasan dan ajang menempa mental menuju final Coppa Italia, ini adalah kemenangan yang sangat berarti.
Sumber: Sempre Milan
Klasemen Serie A
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- AC Milan: 2 Menit, 2 Gol, 3 Poin
- Prediksi PSG vs Arsenal 8 Mei 2025
- Terakhir Kali Barcelona Tandang ke Markas Inter Milan: Kekalahan dan Dominasi yang Sia-sia
- Barcelona vs Italia: Rekor, Romansa, dan Rintangan di Tanah Pasta
- Episode Kedua: Inter, Barcelona, dan Jalan Menuju Allianz Arena
- Modal Barcelona ke Italia: Kekuatan Ofensif yang Mengerikan
- Arda Guler: Dari Pemain Cadangan Jadi Harapan El Clasico
- Harapan Terbuka: Rekor Inter vs Wakil Spanyol jelang Leg 2 Lawan Barcelona
- Rivalitas Membara: Rekor Pertemuan Inter vs Barcelona
- Prediksi Inter Milan vs Barcelona 7 Mei 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Apakah AC Milan Harus 'Ditampar' sebelum Bisa Bangkit?
Liga Italia 6 Mei 2025, 12:29
-
Rafael Leao dan Sentuhan Magis dari Bangku Cadangan
Liga Italia 6 Mei 2025, 12:09
-
AC Milan Menempa Mental Menuju Final Coppa Italia
Liga Italia 6 Mei 2025, 11:43
-
Leao Bongkar Rahasia Dapur Milan Saat Kalahkan Genoa
Liga Italia 6 Mei 2025, 11:31
-
AC Milan: 2 Menit, 2 Gol, 3 Poin
Liga Italia 6 Mei 2025, 11:17
LATEST UPDATE
-
Italia Dibantai Norwegia di San Siro, Ini Pengakuan Pahit Locatelli
Piala Dunia 17 November 2025, 13:23
-
Gacor di Timnas Inggris, Harry Kane Lampaui Rekor Gol Pele
Piala Dunia 17 November 2025, 12:26
-
Apakah Portugal Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo? Ini Jawaban Roberto Martinez
Piala Dunia 17 November 2025, 12:12
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Las Vegas 2025 di Vidio, 21-23 November 2025
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Otomotif 17 November 2025, 11:47

-
Akhirnya! Lisandro Martinez Bakal Comeback di MU Pekan Ini?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:44
-
Reaksi Penuh Gairah Cristiano Ronaldo Usai Portugal Resmi Lolos ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 11:36
-
Spill Fabrizio Romano Spill Gelandang Incaran Utama Manchester United, Siapa?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:30
-
Setelah Alejandro Garnacho, Chelsea Mau Bajak Marcus Rashford dari MU?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR