Bola.net - AS Roma dan Arsenal dibuat gamang dengan masa depan Henrikh Mkhitaryan. AS Roma ingin membelinya secara permanen, tetapi mereka ragu dengan usia Henrikh Mkhitaryan yang tidak lagi muda.
Henrikh Mkhitaryan pindah ke AS Roma pada musim 2019/2020 ini, dengan status pemain pinjaman. Sesuai kesepakatan, dia akan berada di ibukota Italia sampai akhir musim 2019/2020.
Arsenal melepas Henrikh Mkhitaryan karena tidak sesuai dengan gaya bermain yang diterapkan sang pelatih, kala itu Unai Emery. Pelatih asal Spanyol itu sempat memaksanya bermain di winger tetapi hasilnya tidak bagus.
Performa Henrikh Mkhitaryan di Roma cukup bagus. Akan tetapi, dia cukup sering berkutat dengan cedera sehingga tidak bisa tampil maksimal. Kini, Arsenal dan Roma gamang soal masa depannya.
AS Roma Ingin Beli Henrikh Mkhitaryan, Tapi...
Henrikh Mkhitaryan memang tidak cukup banyak bermain bersama AS Roma. Pemain asal Armenia tersebut baru memainkan 13 laga di Serie A. Dia beberapa kali absen karena cedera dan harus berjuang keras untuk dalam kondisi bugar.
Walau tidak sering bermain, peran Henrikh Mkhitaryan di AS Roma cukup krusial. Pelatih Paulo Fonseca menjadikan mantan pemain Manchester United sebagai andalan di sektor gelandang serang. Kontribusinya pun cukup apik.
Sejauh ini, Henrikh Mkhitaryan telah mencetak enam gol dan tiga assist di Serie A. Catatan apik ini, dikutip dari Corriere dello Sport, membuat Roma ingin membelinya secara permanen pada musim depan.
Namun, pelatih Paulo Fonseca masih ragu karena alasan usia. Saat ini, Henrikh Mkhitaryan sudah berusia 31 tahun dan dia disebut meminta kontrak tiga tahun. Fonseca ragu sang pemain masih bisa fit dalam durasi tiga tahun ke depan.
Arsenal Gamang Pulangkan Henrikh Mkhitaryan
Arsenal kini sudah tidak lagi sama. Tidak ada lagi Unai Emery. Mikel Arteta yang kini mengambil alih tugas sebagai manajer punya sejumlah rencana baru. Salah satunya membawa pulang Henrikh Mkhitaryan.
Henrikh Mkhitaryan dinilai bisa menjadi pelapis atau bahkan pesaing bagi Mesut Ozil di posisi gelandang serang. Karakter bermain eks pemain Dortmund tersebut dianggap bakal cocok dengan skema Mikel Arteta.
Hanya saja, Arsenal kini sudah punya banyak gelandang serang dengan usia yang jauh lebih muda. Mikel Arteta diyakini belum pasti akan membawa Henrikh Mkhitaryan kembali ke London, juga belum pasti melepasnya ke AS Roma.
Sumber: Corriere dello Sport
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
AS Roma dan Arsenal Dibuat Bimbang Henrikh Mkhitaryan
Liga Italia 16 Maret 2020, 09:19 -
Jadwal Babak 16 Besar Liga Europa Hari Ini, Jumat 13 Maret 2020
Liga Eropa UEFA 12 Maret 2020, 13:49 -
Susul Sevilla vs AS Roma, Laga Inter Milan vs Getafe Juga Ditunda
Liga Eropa UEFA 11 Maret 2020, 23:23 -
Laga Sevilla vs AS Roma Batal Digelar, Begini Penyebabnya
Liga Eropa UEFA 11 Maret 2020, 22:25 -
Arsenal Siap Tebus Chris Smalling dari Manchester United dan AS Roma
Liga Inggris 10 Maret 2020, 07:52
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR