Bola.net - Hernan Crespo direkrut Lazio dari Parma di awal musim 2000/01. Eks striker Argentina tersebut waktu itu digaet Lazio dengan nilai transfer total €58,5 juta. Di musim pertama berseragam Lazio, dia langsung menunjukkan ketajamannya.
Lazio musim 2000/01 itu adalah juara bertahan Serie A. Namun, Lazio gagal mempertahankan gelarnya. Lazio musim itu finis peringkat tiga. Sang rival sekota AS Roma yang keluar sebagai juara.
Meski gagal meraih Scudetto mereka yang ke-3, Lazio masih mendapatkan sedikit hiburan. Pasalnya, Crespo finis dengan torehan gol terbanyak untuk meraih titel Capocannoniere, yang pertama dan satu-satunya dalam kariernya.
Kalahkan Shevchenko, Chiesa, dan Batistuta
#MáximosGoleadores
— Fútbol Sin Fin (@futbolsinfin) May 7, 2019
Temporada 2000-01 en la Serie A capocannoniere.
1. Hernán Crespo 26 goles (Lazio)
2. A. Shevchenko 24 goles (Ac Milan)
3. Enrico Chiesa 22 goles (Fiorentina)
4. Gabriel Batistuta 20 goles (As Roma)
5. Christian Vieri 18 goles (Inter)
Quién ganó el Scudetto? pic.twitter.com/iFTlJbsYFm
Crespo mencetak 26 gol untuk Lazio di Serie A 2000/01. Crespo menjadi pemain tertajam, mengalahkan beberapa penyerang top lainnya.
Termasuk di antaranya adalah bomber AC Milan, Andriy Shevchenko. Ada pula mantan partnernya di Parma yang waktu itu sudah memperkuat Fiorentina, Enrico Chiesa.
Tak kalah penting, Crespo juga mengalahkan sang kompatriot Gabriel Batistuta, yang meraih Scudetto bersama Roma usai pindah dari Fiorentina.
7 Doppietta, 1 Tripletta
Di Serie A 2000/01, Crespo mencetak 7 doppietta (brace) dan 1 tripletta (hat-trick).
Satu hat-trick itu dicetaknya ketika Lazio menang 5-3 menjamu Hellas Verona pada pekan ke-20. Dua gol Lazio lainnya dalam laga tersebut dicetak oleh Karel Poborsky dan Pavel Nedved.
Hernán Crespo (Lazio) - Serie A 2000/01 - 26 goals https://t.co/YB0EGu08aI via @YouTube
— Grant Middleton (@MantGriddleton) April 19, 2020
Crespo scored 39 goals in 54 games for Lazio. Impressive goal return ratio considering the departure of Veron and Nedved in 2001.
Crespo memperkuat Lazio sampai 2002, sebelum kemudian dijual ke Inter Milan. Dia direkrut Inter untuk menggantikan Ronaldo yang hengkang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Capocannoniere Serie A 2000/01: Hernan Crespo
Liga Italia 12 Mei 2020, 15:13
-
Lord Lovren Ucapkan Selamat Tinggal kepada Liverpool?
Liga Inggris 10 Mei 2020, 10:00
-
Pjanic Sempat Tunda Gabung Juventus Dua Tahun, Apa Alasannya?
Liga Italia 6 Mei 2020, 17:58
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR