Bola.net - - Laporan dari Italia menyebut bahwa Inter Milan telah melewatkan kesempatan untuk bisa mendatangkan Mesut Ozil. Inter tidak bisa mendatangkan Ozil lantaran nilai gaji sang pemain yang sangat tinggi.
Dikutip dari Calciomercato, Ozil telah ditawarkan kepada beberapa klub Serie A beberapa waktu lalu. Inter masuk dalam tim yang ditawari jasa playmaker timnas Jerman tersebut.
Tapi, Inter harus melewatkan potensi membeli Ozil. Dua petinggi Inter, Piero Ausilio dan Walter Sabatini, menilai bahwa Ozil bukan target yang realistis bagi Inter untuk saat ini. Mereka pun tidak tertarik untuk mendatangkan Ozil meski ada tawaran.
Besarnya nilai gaji Ozil menjadi ganjalan bagi Inter. Saat ini, pemain berusia 28 tahun mendapatkan gaji senilai 8 juta euro setiap musimnya. Sulit bagi Inter untuk bisa memenuhinya.
Mesut Ozil
Ozil memang santer dikabarkan akan segera cabut dari . Eks bintang Real Madrid bahkan siap untuk membiarkan sisa kontraknya di Arsenal habis begitu saja pada akhir musim 2017/18 ini. Dengan begitu, maka ia bisa pindah dengan status free transfer.
Ozil belakangan juga kerap mendapatkan kritik pedas dari fans Arsenal. Ia dinilai kurang kontribusi saat tim sedang bertahan. Pemenangan Piala Dunia 2014 bersama Jerman ini juga dituding tidak tampil maksimal di laga-laga besar.
Selain Inter, ada satu klub lain yang juga dikaitkan dengan Ozil. Klub tersebut tidak lain adalah raksasa Liga Turki, Fenerbahce. Tapi, peluang Ozil untuk bergabung dengan Fenerbahce terbilang cukup tipis.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Carragher: Ramsey Harus Selalu Masuk Skuat Arsenal
Liga Inggris 27 September 2017, 20:25
-
Ditawari Mesut Ozil, Inter Sulit Penuhi Gajinya
Liga Italia 27 September 2017, 17:06
-
Destinasi Mengejutkan Menanti Ozil di Masa Depan
Liga Inggris 27 September 2017, 14:40
-
Bujuk Alexis Sanchez, PSG Beri Bonus Menggiurkan
Liga Inggris 27 September 2017, 12:50
-
Everton Ganggu Arsenal dan Juve Dalam Perburuan Jakub Jankto
Liga Inggris 27 September 2017, 07:26
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR