Bola.net - - Bomber , Paulo Dybala, mengaku dirinya merasa sangat terpukul setelah gagal mengeksekusi penalti lawan AC Milan.
Juve dan Milan bentrok di Supercoppa Italiana di Doha, Qatar, Desember lalu. Karena laga berjalan imbang di waktu normal, pemenang duel itu harus ditentukan melalui adu penalti.
Gianluigi Donnarumma lantas berhasil menghentikan tembakan Paolo Dybala sehingga Rossoneri berhasil menang dengan skor 3-4. Dybala sendiri mengisyaratkan dirinya tetap bisa tegar menghadapi kegagalan tersebut.
Akan tetapi pada akhirnya ia mengaku bahwa ia sempat merasa terpukul. Bahkan ia sampai merasa sedih selama dua hari.
"Saya mendapatkan awal yang menyegarkan setelah tahun baru. Setelah kegagalan melawan Milan saya merasa sangat sedih. Anda tanya saja pada kekasih saya. Ia harus menghibur saya selama dua hari," akunya pada Corriere della Sera.
Namun sekali lagi, Dybala menegaskan bahwa kegagalan itu akan ia jadikan pelajaran. Ia akan menjadikan hal itu sebagai motivasi agar bisa tampil lebih baik lagi.
"Tapi meskipun saya gagal, itu akan menjadi sebuah pelajaran untuk final berikutnya yang ingin saya gapai dengan tim ini," tegasnya.
Baca Juga:
- Suksesor Ibra, MU Lirik Paulo Dybala
- Dybala: Saya Masih Harus Bekerja Keras
- Dybala: Juventus Kesulitan Karena Kehilangan Tempo
- Allegri Lempar Pujian Untuk Dybala dan Rincon
- Dybala: Madrid atau Barca? Saya Bahagia di Juve
- Agen Dybala Segera Bahas Kontrak Baru di Juventus
- Dybala Angkat Topi Untuk Atalanta
- Baggio: Dybala Adalah Masa Depan
- Jamu Atalanta, Allegri Mainkan Skuat Terbaiknya
- Juventus Bantah Dybala Akan Gabung Madrid
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Del Piero: Sungguh Indah Melihat Dybala Bermain
Liga Italia 13 Januari 2017, 22:55
-
Dybala Bertekad Jadi Yang Terbaik di Dunia
Liga Italia 13 Januari 2017, 22:42
-
Dybala Akui Sempat Merasa Terpukul Usai Gagal Penalti Lawan Milan
Liga Italia 13 Januari 2017, 22:02
-
Tanggapan Dybala Soal Rumor Madrid dan Barca
Liga Italia 13 Januari 2017, 21:25
-
Milan: Juve Memang Dominan, Tapi Kami Kalahkan!
Liga Italia 13 Januari 2017, 21:04
LATEST UPDATE
-
Penyebab Italia Sulit Maju Menurut Fabregas: Kolot, Terlalu Kaku, dan Anti Pemain Muda
Liga Spanyol 19 November 2025, 14:44
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Debut Sempurna Kiper Manchester United di Timnas Belgia
Liga Inggris 19 November 2025, 11:59
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR