Bola.net - - Sudah tujuh giornata beruntun Inter Milan tanpa kemenangan di Serie A. Nerazzurri belum bangun dari mimpi buruk mereka.
Inter kalah 0-1 di kandang pada giornata 35 Serie A 2016/17, Minggu (07/5). Gol tunggal eks Inter Goran Pandev di menit 70 memaksa pasukan Stefano Pioli pulang dari Luigi Ferraris dengan tangan hampa.
Dengan hasil ini, berarti Inter tak pernah menang dalam tujuh pertandingan terakhirnya di Serie A, yakni imbang dua kali dan kalah lima kali. Sejak menghancurkan Atalanta 7-1, hanya dua poin yang mampu diraih Mauro Icardi dan kawan-kawan dalam tujuh giornata terakhir.
Selama periode yang sama, giornata 29 sampai giornata 35, tak ada tim lain yang perolehan poinnya lebih sedikit daripada Inter. Mereka selevel dengan .
2 - No team have gained less points than #Inter (2) in the last 7 Serie A MDs. Nightmare. #GenoaInter
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 7, 2017
Poin paling sedikit dari 7 giornata terakhir Serie A:
2 - Inter Milan, Pescara
4 - Genoa, Chievo
5 - Palermo, Sampdoria
7 - Bologna
9 - Sassuolo, AC Milan.
7 Laga terakhir Inter di Serie A:
[Giornata 29] Torino 2-2 Inter
[Giornata 30] Inter 1-2 Sampdoria
[Giornata 31] Crotone 2-1 Inter
[Giornata 32] Inter 2-2 Milan
[Giornata 33] Fiorentina 5-4 Inter
[Giornata 34] Inter 0-1 Napoli
[Giornata 35] Genoa 1-0 Inter.
Dalam tujuh laga terakhirnya di Serie A, Inter mencetak 10 gol dan kebobolan 15. Hanya dua poin yang mereka dapatkan dari hasil imbang 2-2 di kandang Torino dan derby melawan Milan.
Sisanya, Inter ditekuk Sampdoria, Crotone, Fiorentina, Napoli, dan terakhir Genoa. Untuk pertama kalinya sejak Maret 2012, Inter tanpa kemenangan dalam tujuh laga beruntun di Serie A.



Hasil ini membuat peluang Genoa untuk bertahan di Serie A kembali terbuka. Sementara itu, Inter sepertinya sudah harus melupakan target lolos ke Eropa.
Klik juga:
- Hasil Pertandingan Genoa vs Inter Milan: Skor 1-0
- Highlights Serie A: Genoa 1-0 Inter Milan
- Pioli Tak Akan Mundur dari Bangku Pelatih Inter
- Inter Milan Kembali Keok, Gary Medel Minta Maaf
- Habisi Milan, Roma Ukir Sejarah
- Terulangnya Aib 82 Tahun Milan
- Espulso Keempat Gabriel Paletta
- Dzeko Samai Ketajaman Mesin Gol Roma Era 1930-an
- Musim Tertajam Sepanjang Karier Edin Dzeko
- Leonardo Melukis '4-2-Fantasia' di Milan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Milan Akui Minati Kessie dan Fabregas
Liga Italia 8 Mei 2017, 20:24
-
Milan Pede Bisa Pertahankan Donnarumma
Liga Italia 8 Mei 2017, 19:51
-
Milan Diproyeksikan Bangkit Empat Musim Lagi
Liga Italia 8 Mei 2017, 19:14
-
Presiden Torino Akui Belotti Bisa ke MU
Liga Italia 8 Mei 2017, 14:20
-
Open Play 8 Mei 2017, 14:16

LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR