
Bola.net - Parma akan melawat ke kandang pemimpin klasemen AC Milan pada pekan ke-11 Serie A 2020/21, Senin (14/12/2020). San Siro, kandang Milan, adalah tempat yang kurang menyenangkan buat Parma.
Selama ini, Parma baru pernah menang tiga kali dalam 26 laga tandang melawan Milan di Serie A. Sisanya adalah 17 kekalahan dan enam hasil imbang.
Tiga kemenangan tandang atas Milan di Serie A itu diraih Parma pada musim 1992/93, 1996/97, dan 2013/14. Berikut kilas baliknya.
Menghentikan Rekor Tak Terkalahkan Milan
Tino Asprilla ends Milan's 58-game unbeaten run, 1993. @sid_lambert pic.twitter.com/JhkO16sgY9
— 90s Football (@90sfootball) August 10, 2020
Milan pernah mencatatkan rekor 58 laga tanpa tersentuh kekalahan di Serie A. Unbeaten streak ini dimulai dari 26 Mei 1991, ketika imbang 0-0 melawan Parma di San Siro.
Rekor itu terhenti setelah 58 laga beruntun di Serie A, pada 21 Maret 1993. Uniknya, catatan itu terhenti di tempat yang sama (San Siro) dan melawan tim yang sama pula (Parma).
Parma menang 1-0 lewat tendangan bebas penyerang legendaris Kolombia, Faustino Asprilla. Gol menit 58 itu memberi Parma tiga poin, kemenangan perdana di kandang Milan, sekaligus menghentikan rekor 58 laga tak terkalahkan Rossoneri di Serie A.
Mario Stanic Taklukkan Rossoneri
#AvventoCrociato 🎅🏻💛💙
— Parma Calcio 1913 (@1913parmacalcio) December 9, 2020
🎄🗓 Day 9️⃣
Mario #Stanic 😍📹⚽⤵️#ForzaParma pic.twitter.com/aFFRGSbtk3
Parma bermain tandang melawan AC Milan pada pekan ke-14 Serie A 1996/97. Waktu itu, Parma dilatih Carlo Ancelotti, dan Milan ditangani Arrigo Sacchi.
Milan kala itu diperkuat Paolo Maldini, Franco Baresi, Marcel Desailly, Edgar Davids, Zvonimir Boban, hingga George Weah. Sementara itu, Parma memiliki Gianluigi Buffon, Fabio Cannavaro, Lilian Thuram di belakang, hingga duet Hernan Crespo dan Enrico Chiesa di barisan depan.
Parma menaklukkan Rossoneri dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal Parma dicetak oleh pemain sayap Kroasia, Mario Stanic. Gol itu diciptakannya lewat tandukan tajam meneruskan tendangan sudut Ze Maria di penghujung babak pertama.
Kartu Merah Abbiati, Dua Gol Cassano
#SerieA i risultati del pomeriggio:
— Eurosport IT (@Eurosport_IT) March 16, 2014
Catania-Lazio 0-2
Livorno-Bologna 2-1
Milan-Parma 2-4
Sassuolo-Catania 3-1 pic.twitter.com/RkGFKAQIwV
Milan besutan Clarence Seedorf menjamu Parma racikan Roberto Donadoni pada pekan ke-28 Serie A 2013/14. Milan ditumbangkan Parma 2-4.
Laga di San Siro baru berjalan lima menit, Milan harus bermain dengan sepuluh orang setelah kiper Christian Abbiati dikartu merah langsung menyusul pelanggaran terhadap Ezequiel Schelotto. Hadiah penalti dimaksimalkan Antonio Cassano untuk membuka keunggulan Parma. Cassano lalu menggandakan keunggulan Parma di menit 51.
Milan sempat menyamakan skor lewat gol Adil Rami dari assist Kaka di menit 56 dan penalti Mario Balotelli di menit 76.
🔥 BACKHEEL MAGIC 🔥#GoalOfTheWeek
— Parma Calcio 1913 (@ParmaCalcio_en) November 29, 2018
🗓 2013/14
Milan 🆚 Parma 2-4
⚽ #Amauri
💛💙📹⤵#StoriaCrociata #ForzaParma pic.twitter.com/JU1R3hvdZb
Namun, Parma kembali memimpin lewat tembakan backheel Amauri yang gagal dihentikan kiper Marco Amelia di menit 78. Kemenangan Parma ditegaskan oleh Jonathan Biabiany dengan golnya di menit 90+5.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Prediksi AC Milan vs Parma 14 Desember 2020
- Hauge dan 'Assist' Rafael Leao Lawan Sparta Praha
- Zlatan Ibrahimovic: Tantangan di AC Milan Membuat Saya Merasa 'Hidup'
- AC Milan Perkasa di Puncak Klasemen Serie A, Zlatan Ibrahimovic Ogah Besar Kepala
- Tetap Gacor di Usia Senja, Ternyata Ini Rahasia Zlatan Ibrahimovic
- AC Milan Bagus, Tapi Juventus yang Akan Menangkan Scudetto
- Sangar! Zlatan Ibrahimovic Kini Berharap Bisa Main Bareng Cucu Paolo Maldini!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Parma: AC Milan Seperti Mesin Giling
Liga Italia 13 Desember 2020, 13:46
-
Jadwal Siaran Langsung AC Milan vs Parma, 14 Desember 2020
Liga Italia 13 Desember 2020, 10:55
-
Kilas Balik: Kemenangan-kemenangan Parma di Kandang AC Milan
Liga Italia 13 Desember 2020, 08:30
-
Parma, Gol Menit 58, dan Terhentinya Rekor Tak Terkalahkan AC Milan
Liga Italia 13 Desember 2020, 08:00
-
Parma Bisa Merepotkan, Pioli Tak Mau AC Milan Lengah
Liga Italia 13 Desember 2020, 07:30
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55


















KOMENTAR