Untuk pertama kalinya di tahun 2004, Napoli berhasil membukukan tiga kemenangan kandang secara berturut-turut di kancah Serie A. Setelah memukul Juventus 2-0 dan Lazio 4-2 di San Paolo, pasukan Rafael Benitez menghantam Cagliari tiga gol tanpa balas di tempat yang sama melalui penalti Dries Mertens serta finishing Goran Pandev dan Blerim Dzemaili.
3 - Napoli have won three Serie A home games in a row for the first time in 2014. Champions. #NapoliCagliari
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 6, 2014
Di Serie A 2013/14, berarti Napoli sudah dua kali mencatatkan tiga kemenangan kandang beruntun. Yang pertama adalah melawan Livorno (4-0), Torino (2-0) dan Catania (2-1) antara bulan Oktober sampai November 2013.
Belum pernah Napoli meraih empat kemenangan kandang beruntun di liga musim ini. Peluang untuk melakukannya pun terbuka ketika Partenopei meladeni Hellas Verona di San Paolo pada giornata pemungkas 19 Mei mendatang. [initial]
Klik Juga:
- Fakta Unik Tiga Hat-trick Berardi
- Berardi Sejajar Suarez dan Messi
- Kutukan 43 Tahun Rennes
- Kalah Derby, Aib Lini Ofensif Nerazzurri
- 'Diinjak Gajah', Rekor Terburuk Pertahanan Roma
- Di Natale Geser Del Piero dan Signori
- Lafita 'Putar Ulang' El Clasico 2012
- 20 Marcatore Paling Maut Dalam Sejarah Italia
- 12 Raja Gol Brasil
- Armada Mesin Gol Argentina
- 11 Model Sensual Barcelona Berseragam Argentina
- Model Playboy, WAGs Anyar Fiorentina
- Manu Junkes, Si Seksi Pendukung Brasil
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Operasi Sukses, Vidal Tatap Piala Dunia 2014
Piala Dunia 7 Mei 2014, 22:57
-
Pjanic Lepas, Roma Incar Borja Valero
Liga Italia 7 Mei 2014, 22:37
-
Masa Depan Taraabt di Milan Belum Jelas
Liga Italia 7 Mei 2014, 22:13
-
Palacio Siap Bersaing Dengan Messi dan Aguero di Timnas
Piala Dunia 7 Mei 2014, 21:40
-
Gara-gara Fans Rasis, Inter Dijatuhi Dua Hukuman
Liga Italia 7 Mei 2014, 21:17
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR