Bola.net - Kiper Juventus Gianluigi Buffon mengaku tanpa PSG, ia mungkin akan mengakhiri karir sepak bolanya dan gantung sepatu pada tahun 2018 lalu.
Buffon sudah bergelut di dunia sepak bola profesional sejak tahun 1995. Ia memulai karirnya di Parma.
Ia kemudian pindah ke Juventus pada tahun 2001. Setelah 17 tahun, ia akhirnya angkat kaki dari klub Turin itu pada musim panas 2018.
Buffon saat itu disebut diminati banyak klub di penjuru dunia. Pada akhirnya ia memutuskan untuk berlabuh ke Paris dan membela PSG.
Zona Nyaman dan Pensiun
Buffon mengaku ia memilih gabung dengan PSG untuk mencari pengalaman baru. Sebab di sepanjang karirnya ia memang cuma bermain di Italia saja.
Namun kiper 41 tahun ini menambahkan bahwa ia sebenarnya siap untuk pensiun saat itu jika tidak menemukan klub yang tepat.
“Saya merasa perlu memiliki pengalaman itu di Paris, untuk pergi ke luar zona nyaman saya. Tidak ada jaminan itu akan berjalan dengan baik, tetapi fakta bahwa itu membuat saya menjadi orang yang lebih lengkap," ujarnya dalam sebuah wawancara di acara Festival dello Sport, seperti dilansir Football Italia.
“Saya ingin berterima kasih kepada PSG karena memberi saya kesempatan itu, karena tanpa itu, saya mungkin akan pensiun tahun lalu. Saya berbicara dengan Presiden Andrea Agnelli tentang hal itu dan ia mengatakan itu bisa menjadi pengalaman positif bagi saya," beber Buffon.
Alasan Balik

Buffon cuma bertahan semusim saja di PSG. Ia kemudian memutuskan untuk balik ke Juventus pada musim 2019-20 ini.
Ia mengaku pulang kampung karena kangen dengan keluarganya. Selain itu Buffon juga menegaskan ingin menutup karirnya bersama dengan rekan-rekan setim yang sudah lama bermain dengannya.
“Namun, pada titik tertentu, saya merasakan panggilan pulang ke rumah dan keluarga. Kembali dua akhir pekan per bulan tidak cukup bagi saya. Saya memutuskan untuk kembali ke Turin, tetapi itu bukan satu-satunya alasan. Itu seperti menutup lingkaran sempurna dengan rekan tim seumur hidup, meskipun dalam peran yang kurang penting daripada yang saya miliki sebelumnya," terangnya.
“Saya tetap merasa puas, karena melihat rekan satu tim saya berlari di depan saya, mereka melihat saya berdiri di antara tiang terlepas dari usia saya, itu memberi saya kekuatan untuk terus maju. Merupakan sumber kebanggaan bahwa Juventus memanggil saya pada usia 41 untuk kembali ke Bianconeri,” pungkas Buffon.
Setelah kembali dari PSG, Gianluigi Buffon cuma jadi pilihan kedua di Juventus. Posisi kiper nomor satu diberikan kepada Wojciech Szczesny.
(Football Italia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Real Madrid Siap Dengarkan Tawaran untuk Luka Modric
Liga Spanyol 14 Oktober 2019, 15:30
-
Kondisi MU Membuktikan Bahwa PSG Sudah Benar Mempertahankan Neymar
Liga Inggris 14 Oktober 2019, 14:30
-
Neymar Menangis Lagi, Cedera ke-16 Sejak 2014
Liga Eropa Lain 14 Oktober 2019, 08:21
-
Buffon Ingin Akhiri Karirnya Dengan Juara Liga Champions
Liga Champions 14 Oktober 2019, 04:24
-
Tanpa PSG, Karir Buffon Akan Benar-benar Berakhir
Liga Italia 14 Oktober 2019, 03:50
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR