
Bola.net - Ada satu pemandangan yang kurang sedap dipandang saat AC Milan bertemu Napoli dalam laga lanjutan Serie A, Senin (13/7/2020) dini hari tadi. Sang bintang, Zlatan Ibrahimovic, tampak marah saat diganti.
Pertandingan itu sendiri berakhir dengan kedudukan imbang 2-2. Dua gol dari klub berjuluk Rossoneri itu dicetak oleh Theo Hernandes pada menit ke-20 dan Franck Kessie jelang permainan berakhir lewat titik putih.
Ibrahimovic sendiri tampil sejak menit awal, dan baru ditarik keluar pada menit ke-61. Ia digantikan oleh penyerang Milan lainnya, Rafael Leao.
Pria asal Swedia tersebut ditarik keluar saat Milan sedang dalam keadaan tertinggal 1-2. Dan ia menunjukkan raut wajah yang kurang menyenangkan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Alasan Ibrahimovic Marah
Sebelum pertandingan ini digelar, Ibrahimovic sempat menceritakan keluhannya kepada Milan. Salah satunya adalah Milan yang tidak memberinya kesempatan untuk tampil lebih banyak kendati sudah sembuh dari cedera.
Lantas, apakah itu yang menjadi alasan mengapa mantan penyerang LA Galaxy tersebut marah saat digantikan? Rupanya tidak. Pioli menjelaskan bahwa Ibrahimovic marah karena Milan sedang tertinggal.
"Ibra marah karena kami sedang tertinggal, kami baru saja kebobolan dan dia selalu mengharapkan yang terbaik dari dirinya serta pemain lain," ucap Pioli kepada Sky Sport Italia usai pertandingan.
Bicara Soal Masa Depan
Pada kesempatan yang sama, Pioli juga masih dicecar pertanyaan serupa; tentang masa depannya di AC Milan. Kendati sudah ditanya berulang-ulang, mantan pelatih Fiorentina tersebut masih bersedia menjawab.
"Semua orang menanyai saya soal itu, tapi saya tidak memikirkan soal masa depan. Saya berada di klub besar, saya melatih pemain yang telah berbuat banyak dan keputusannya akan keluar di bulan Agustus," lanjutnya.
"Berat bagi pelatih dengan pertandingan setiap tiga hari sekali, jadi saya tak bisa menyia-nyiakan energi untuk sesuatu yang berada di luar kontrol saya."
"Saya lebih memilih untuk fokus pada apa yang bisa saya kontrol, yaitu melatih pemain dan mempersiapkan mereka untuk pertandingan selanjutnya," pungkasnya.
(Football Italia)
Baca juga:
- 5 Pelajaran dari Napoli vs AC Milan: Dari Lini Serang tak Efektif hingga Donnaruma yang Impresif
- AC Milan Tahan Imbang Napoli, Netizen: Rossoneri Beruntung Banget!
- Man of the Match Napoli vs AC Milan: Dries Mertens
- Maldini Bangga Karena Milan Bentukannya Mulai Menuai Hasil-Hasil Positif
- Hasil Pertandingan Napoli vs AC Milan: Skor 2-2
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
AC Milan Kebut Transfer Luka Jovic
Liga Italia 13 Juli 2020, 17:00
-
Highlights Serie A: Napoli 2-2 AC Milan
Open Play 13 Juli 2020, 13:59
-
Napoli vs AC Milan Berakhir Tanpa Pemenang
Galeri 13 Juli 2020, 13:44
-
5 Pemain Terburuk AC Milan Saat Melawan Napoli
Liga Italia 13 Juli 2020, 09:19
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR