
Bola.net - Bek PSG, Danilo Pereira, merasa timnya tidak menghormati lawan mereka saat kalah di kandang sendiri dari Lyon. Pemain asal Portugal itu meminta para penggawa Les Parisens untuk cepat bangkit mengingat, para rival sudah semakin mendekat di papan klasemen Ligue 1.
PSG menyerah atas Lyon dengan skor tipis 0-1 dalam laga lanjutan pekan ke-29 Ligue 1 2022/23. Bermain di Parc des Princes, Senin (03/04/2023) dini hari WIB, tuan rumah langsung tampil mendominasi dengan menciptakan 62,2 persen dari total penguasaan bola, namun gagal mencetak gol.
Tim asuhan Christophe Galtier beruntung bisa masuk ke jeda interval dengan skor sama kuat setelah tendangan penalti Alexandre Lacazette di menit ke-39 membentur tiang gawang. Namun, Bradley Barcola keluar sebagai pemecah kebuntuan bagi Lyon dan menjadi satu-satunya gol yang tercipta di pertandingan tersebut.
Kekalahan ini membuat pemuncak klasemen Ligue 1 hanya memiliki selisih enam poin dari Lens dan Marseille yang berada di posisi kedua maupun ketiga.
Simak komentar sang pemain di bawah ini.
Desak Cepat Bangkit
Seusai pertandingan, Danilo mendesak rekan-rekannya untuk mengembalikan semangat dalam permainan mereka. Terlebih, jarak poin antara PSG dengan tim-tim yang di bawah semakin menipis.
"Kami tidak menghormati [Lyon] dan kami tidak memberikan segalanya," katanya kepada Canal+ Foot.
"Tapi ketika Anda tidak memberikan semua yang harus Anda berikan, bahkan di kandang sendiri, sulit untuk memenangkan setiap pertandingan."
"Kami harus keluar dari sana, karena lawan kami [Lens dan Marseille] hanya berjarak enam poin. Kami harus bangkit, karena gelar juara sama sekali belum pasti," jelas pemain berusia 31 tahun.
Soroti Sifat Gampang Menyerah
Dengan hasil minor tersebut, PSG meraih dua kekalahan beruntun di kandang setelah sebelumnya mereka juga ditundukkan oleh Rennes dengan skor 0-2. Galtier menambahkan bahwa penampilan anak asuhnya justru mengecewakan di laga kali ini.
"Kami memulai laga dengan baik dalam 20 menit pertama. Kami kemudian melakukan transisi - saya melihat bahwa kami dengan cepat pasrah," katanya.
"Kami memiliki kemampuan untuk membalikkan keadaan dan malam ini, kami dengan cepat pasrah. Kami tidak memiliki karakter, kepribadian. Ada kekecewaan [ di situ]."
"Ini adalah kekalahan kedelapan pada tahun 2023. Itu terlalu banyak. Pertandingan demi pertandingan, kami membakar semangat kami. Apakah saya pasrah? Tidak - saya akan berjuang sampai akhir," katanya.
Kobarkan Semangat
Kemudian, Galtier tidak mencari-cari kambing hitam atas hasil yang kurang memuaskan pada PSG. Eks pelatih Nice itu mengingatkan para penggawa Les Parisiens belum memenangkan apapun sehingga ia meminta mereka untuk tetap bergairah merebut trofi Ligue 1.
"Mungkin ada kelelahan setelah jeda, tetapi kami harus bereaksi di pertandingan berikutnya. Kami harus memiliki reaksi seorang juara," tandas pelatih berusia 56 tahun.
"Saya berani berharap para pemain kami tidak letih dengan gelar juara dan kami harus memiliki reaksi kebanggaan," tambahnya.
Sumber: Canal+ Foot
Penulis: Yoga Radyan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Minggu-minggu Terakhir Lionel Messi di PSG
Liga Eropa Lain 4 April 2023, 22:00 -
5 Klub dengan Skuad Termahal di Dunia Saat Ini, Tak Ada MU
Editorial 4 April 2023, 12:43
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR