Bola.net - - Pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso meyakini bahwa dirinya gagal bertarung sengit dengan Marc Marquez akibat terlalu lama membuntuti sang tandem, Jorge Lorenzo dalam MotoGP Spanyol akhir pekan lalu. Hal ini disampaikan rider asal Italia tersebut kepada Motorsport.
Sementara Marquez memimpin balapan, Lorenzo dan Dovizioso berada di posisi kedua dan ketiga sejak Lap 9. Dovizioso pun menempel Lorenzo dengan ketat, namun tak menemukan ruang sedikit pun untuk menyalip. Menurutnya, Lorenzo begitu lihai menutup ruang meski kesulitan mengendalikan motor di tengah tikungan (mid-corner) akibat memakai ban depan lunak.
"Saya memang tak yakin bisa mengejar Marc, karena kala itu sudah terlambat. Saya kehilangan banyak waktu di belakang Jorge. Ia cepat, tapi lamban di tengah tikungan. Ia sangat kesulitan dengan ban depannya. Saya rasa ia juga tak mau membiarkan saya menyalip, dan ia terlalu lamban di tengah tikungan," ujarnya.
"Itulah alasan mengapa kami kehilangan banyak waktu dari Marc, karena Jorge kesulitan dan melamban untuk menutup celah. Atas alasan ini, saya butuh 10 lap untuk menyalipnya, karena saya tak mau melakukan kesalahan. Jika saya berada di belakang Marc, dan bila ia ngotot, mungkin saya berpeluang menempelnya. Mungkin," pungkasnya.
Sayangnya, keduanya mengalami kecelakaan beruntun yang juga melibatkan Dani Pedrosa di Tikungan 6 pada Lap 18 dan 'kompak' gagal finis. Mereka pun akan kembali turun lintasan di Sirkuit Le Mans, Prancis pada 18-20 Mei mendatang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pertimbangkan Kontrak Dovi-Lorenzo, Ducati Lirik Crutchlow
Otomotif 9 Mei 2018, 12:50
-
Buntuti Lorenzo Bikin Dovizioso Sulit Kejar Marquez di Jerez
Otomotif 9 Mei 2018, 11:30
-
Gagal Finis, Jorge Lorenzo Tetap Dipuji Petinggi Ducati
Otomotif 9 Mei 2018, 10:45
-
Marquez Kaget Sempat Sengit Lawan Lorenzo di Jerez
Otomotif 7 Mei 2018, 10:55
-
Dani Pedrosa: Insiden Jerez Bisa Dihindari Andai...
Otomotif 7 Mei 2018, 10:00
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR