
Bola.net - Test rider Aprilia Racing, Andrea Dovizioso, menyebut bahwa Maverick Vinales telah mengambil keputusan nekat dengan memilih meninggalkan Monster Energy Yamaha di MotoGP 2022. Meski begitu, ia bisa memaklumi situasinya. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan Corriere Romagna baru-baru ini.
Seperti yang diketahui, pada akhir Juni lalu, Vinales resmi diumumkan bakal hengkang dari Yamaha, setahun lebih awal dari durasi kontraknya saat ini. Hal ini dipicu oleh performanya yang angin-anginan sejak bergabung pada 2017, dan puncaknya terjadi usai ia finis ke-19 alias terbuncit di Sachsenring, Jerman.
Dovizioso yakin keputusan kontroversial ini Vinales pasti didasari alasan kuat, seperti halnya dirinya yang tahun lalu secara menghebohkan memutuskan untuk tak melanjutkan kerja sama dengan Ducati Team dan bahkan memilih vakum dari MotoGP. Ia yakin Vinales pasti sudah punya tekad bulat dalam mengambil langkah ini.
Yakini Tekad Vinales Sudah Bulat

"Maverick mengambil keputusan yang ekstrem. Saya bisa pahami situasinya, karena jika ia berperilaku seperti ini, maka berarti ia tak lagi memercayai situasi-situasi tertentu (di Yamaha)," ujar Dovizioso, sang tiga kali runner up MotoGP, seperti yang dikutip MotosanES, Jumat (16/7/2021).
Di lain sisi, Dovizioso juga mengaku telah melihat Vinales sudah punya pegangan kuat menatap masa depan usai nekat hengkang dari Yamaha. "Pada saat yang sama, kita bisa lihat ia percaya pada apa yang ia lakukan, apalagi jika mengingat berapa banyak uang yang ia tinggalkan," lanjut rider Italia ini.
Uniknya, Vinales kini dikabarkan sudah menandatangani kontrak dengan Aprilia Racing, yang sejak awal tahun ini juga diisukan sangat menginginkan Dovizioso sebagai tandem anyar Aleix Espargaro tahun depan. Dovizioso sendiri memilih bungkam soal ini, namun menegaskan dirinya belum berstatus sebagai rider 'pensiunan'.
Tak Suka Disebut 'Pensiun'
Dovizioso bahkan mengaku tersanjung para penggemar MotoGP masih kerap mendorongnya untuk kembali balapan sepenuhnya tahun depan. "Saya tak suka kata 'pensiun', karena saya tak merasa sudah pensiun. Bahkan, saya masih terus latihan untuk menjaga kebugaran," tuturnya.
"Usai setahun tak balapan, lalu melihat orang-orang ingin melihat saya lagi, tentu saya sangat senang. Sebagai rider profesional, jika punya Anda punya situasi yang Anda yakini, Anda harus mencoba. Jadi kita lihat saja nanti," pungkas pembalap berusia 35 tahun ini.
Dovizioso sendiri dipastikan masih memiliki tiga sesi uji coba tertutup tersisa bersama Aprilia Racing musim ini, yakni di Aragon pada 27-28 Juli mendatang, disusul dengan dua uji coba di Misano pada 5-6 dan 31 Agustus.
Sumber: Corriere Romagna, MotosanES
Video: Angka Covid-19 Meningkat, Australia Batalkan MotoGP dan Formula 1
Baca Juga:
- Hasil Kualifikasi Sprint Formula 1 GP Inggris: Menang, Max Verstappen Sabet Pole
- Hasil FP2 Formula 1 GP Inggris: Max Verstappen Asapi Duet Ferrari
- Hasil Kualifikasi Formula 1 GP Inggris: Lewis Hamilton Pole di Rumah Sendiri
- Hasil FP1 Formula 1 GP Inggris: Max Verstappen Asapi Lando Norris
- KTM Sebut Miguel Oliveira-Brad Binder 'Dream Team' di MotoGP
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Andrea Dovizioso Maklumi Keputusan Maverick Vinales Tinggalkan Yamaha
Otomotif 18 Juli 2021, 21:28
-
Andrea Dovizioso Masih Sisakan 3 Uji Coba MotoGP Bareng Aprilia
Otomotif 14 Juli 2021, 15:47
-
Espargaro: Belum Kompetitif, Dovizioso Tampaknya Ogah Balapan
Otomotif 9 Juli 2021, 12:16
-
Andrea Dovizioso-Lin Jarvis Jumpa di MXGP Italia, Bicarakan MotoGP 2022?
Otomotif 5 Juli 2021, 10:15
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR