
Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, yakin akan punya suara penting dalam pengembangan motor YZR-M1 di MotoGP 2022, berkat pengalamannya delapan tahun membela Ducati. Hal ini ia sampaikan kepada Motorsport Total, Rabu (6/10/2021), usai menjalani balapan yang positif di Austin akhir pekan lalu.
Usai vakum sepuluh bulan dari MotoGP, 'Dovi' mendadak kembali balapan sejak Seri San Marino. Ia menggantikan posisi Franco Morbidelli di SRT. Sesuai regulasi alokasi mesin, ia sekadar mengendarai M1 versi 2019 di sepanjang sisa musim ini, sebelum benar-benar mendapatkan M1 spek pabrikan terbaru pada 2022.
Selain sudah turun lintasan selama tiga hari di Seri San Marino, Dovizioso sudah berkendara di atas M1 selama dua hari di uji coba Misano, ditambah tiga hari selama pekan balap di Austin. Kini ada tiga pekan balap lagi yang akan ia jalani, ditambah dua hari uji coba pascamusim di Jerez pada November nanti.
Yakin Takkan Banyak Perubahan

Dovizioso bersyukur bisa mempelajari M1 dengan waktu cukup banyak. Dengan begitu, ia bisa membiasakan diri dengan karakter motor yang sudah tak lagi ia kendarai sejak 2012 itu. Tak hanya itu, dengan masa belajar yang cukup panjang ini, ia juga bisa memberikan banyak informasi kepada insinyur Yamaha jelang 2022.
"Saya sangat yakin bahwa kebanyakan motor bakal tetap sama (musim depan). Inilah mengapa sangat penting bagi saya untuk menjalani lima balapan dan dua uji coba pada sisa musim, karena saya jadi punya banyak waktu untuk memahami motor ini dengan cara sebaik mungkin," ungkap tiga kali runner up MotoGP ini.
Dovizioso menyatakan, pengembangan M1 nantinya tentu akan didasari masukan dari Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Namun, Yamaha juga membutuhkan penilaian dari rider yang selama ini mengendarai motor yang benar-benar berbeda, seperti dirinya yang sempat delapan tahun jadi ujung tombak Ducati.
Umpan Balik yang Bakal Penting

"Umpan balik yang bisa saya berikan kepada para insinyur bakal sangat penting, karena saya bisa menggunakan pengalaman saya untuk menjelaskan bagaimana perilaku motor mereka. Ini sangat penting bagi para insinyur, karena mereka butuh banyak informasi," ungkap pembalap Italia berusia 35 tahun ini.
"Pada rider Yamaha lainnya tentu bisa memberikan begitu banyak umpan balik. Namun, tak mudah untuk memahami apa yang sejatinya benar-benar terjadi pada motor mereka dan apa penyebabnya. Itulah alasan saya berpikir bahwa umpan balik saya bakal sangat penting bagi Yamaha," pungkas Dovizioso.
Dovizioso akan kembali turun lintasan dalam pekan balap kedua di Sirkuit Misano, yang bernama MotoGP Emilia Romagna pada 22-24 Oktober. Ia baru dijadwalkan menjajal prototipe M1 spek pabrikan versi 2022 dalam uji coba pascamusim di Sirkuit Jerez, Spanyol, 18-19 November mendatang.
Sumber: Motorsport Total
Baca Juga:
- Ducati: Lawan Sekaligus Kawan, Bagnaia-Miller Takkan Ditukar dengan Siapa pun
- Pantang Mundur, Pecco Bagnaia: Perebutan Gelar MotoGP 2021 Masih Terbuka
- Jadwal Live Streaming Formula 1 GP Turki 2021 di Vidio, 8-10 Oktober
- MotoGP 2021 Belum Usai, Danilo Petrucci Sudah Mulai Sibuk Latihan Reli
- 'Sejak Valentino Rossi-Marc Marquez Berselisih, MotoGP Jadi Beracun'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Andrea Dovizioso: Pengalaman di Ducati Penting untuk Yamaha di MotoGP 2022
Otomotif 8 Oktober 2021, 12:26
-
Andrea Dovizioso: Fabio Quartararo Lakukan Hal Gila di Yamaha
Otomotif 6 Oktober 2021, 10:24
-
Andrea Dovizioso 'Gagal Paham' Mentalitas Para Rider Moto3, Tuduh Belajar Curang
Otomotif 5 Oktober 2021, 12:21
-
Kompetitif di Austin, Tanda Andrea Dovizioso Mulai 'Comeback'?
Otomotif 5 Oktober 2021, 10:58
-
Andrea Dovizioso: Jangankan Rider Muda, Rider Tua Saja Tak Dewasa Kok
Otomotif 1 Oktober 2021, 12:39
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR