
Bola.net - CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, yakin skuadnya bakal tampil jauh lebih garang pada paruh kedua MotoGP 2025, yang menyisakan 10 seri. Sikap optimistis ini muncul setelah timnya kembali menaungi Marco Bezzecchi dan Jorge Martin sejak Seri Ceko, usai Martin absen lama akibat cedera parah.
Saat ini, Marquez memang berkuasa. Ia meraih 11 kemenangan Sprint dan 8 kemenangan Grand Prix, serta memuncaki klasemen pembalap, unggul 120 poin dari rival terdekatnya, Alex Marquez. Namun, belakangan ini, Bezzecchi menunjukkan bahwa RS-GP bisa mengancam Marquez dan Ducati.
Tak hanya itu, usai 12 seri berlalu, Aprilia kini menduduki peringkat kedua di klasemen konstruktor, tepat di belakang Ducati. Dengan mulusnya adaptasi Martin, disusul dengan hasil apiknya di Seri Ceko, Rivola pun makin yakin Aprilia bisa jauh lebih kompetitif di 10 seri terakhir musim ini.
Tunggu Saja Gebrakan di Bulan September

Kepada Crash.net, Jumat (25/7/2025), Rivola bahkan mengaku yakin bahwa Aprilia bakal menggebrak pada bulan September bersama 'Bez' dan 'Martinator'. Ia juga percaya bahwa sebentar lagi Martin akan kembali naik podium, setelah berhasil finis ketujuh di balapan utama Seri Ceko.
"Perubahan di dalam tim dilakukan untuk bertarung memperebutkan gelar, jadi jelas kami belum berada di posisi yang kami inginkan. Namun, saya bisa katakan bahwa kami punya sejumlah faktor yang meringankan. Menurut saya, nilai Aprilia akan terlihat mulai bulan September," ujarnya.
"Saya rasa Jorge takkan butuh banyak balapan untuk kembali memperebutkan podium. Ini bukan berarti mengurangi kontribusi Marco, yang sudah melakukan pekerjaan luar biasa. Toh jika kami berada di sini sekarang, itu berkat dia dan Lorenzo Savadori (test rider Aprilia)," lanjut pria Italia ini.
Red Bull Ring Jadi Kunci Penting
Melihat kekuatan Bezzecchi, Martin, dan performa RS-GP, Rivola yakin Aprilia bakal lebih konsisten bertarung dengan Marquez dan Ducati, yang saat ini tampil superior. Namun, ia juga meyakini Aprilia harus menilai performa mereka sendiri di Red Bull Ring, Austria, 15-17 Agustus 2025.
"Jika kami bisa bertarung dengan Marquez yang mengendarai Ducati, yakni motor yang terasa tak terkalahkan, maka saya yakin kami juga bisa mengalahkannya. Saya tidak merasa kami terlalu jauh tertinggal, terutama di beberapa sirkuit tertentu.
"Salah satu trek kunci tentu saja adalah Austria, yang bukan merupakan salah satu trek unggulan kami. Melihat cara Marco balapan dan bagaimana motor kami beradaptasi dengan berbagai trek, saya hanya bisa merasa optimistis," pungkas eks Sporting Director Scuderia Ferrari di Formula 1 ini.
Sumber: Crashnet
Baca Juga:
- Bukan Misi Gampang, Marc Marquez Dikabarkan Rayu Ducati Gaet Diogo Moreira di MotoGP
- Profil Diogo Moreira, Pembalap Moto2 Asal Brasil yang Diincar 3 Tim MotoGP: Honda Siapkan Gaji Tinggi!
- Gagal Menangi Formula 1 Belgia, Lando Norris Sebut Oscar Piastri Bekerja Lebih Baik
- Veda Ega Pratama dan Kiandra Ramadhipa Tembus 10 Besar JuniorGP dan European Talent Cup Aragon 2025
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Penyebab Italia Sulit Maju Menurut Fabregas: Kolot, Terlalu Kaku, dan Anti Pemain Muda
Liga Spanyol 19 November 2025, 14:44
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Debut Sempurna Kiper Manchester United di Timnas Belgia
Liga Inggris 19 November 2025, 11:59
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR