
Bola.net - Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer, menyatakan bahwa pihaknya akan mulai bergerilya mencari dua rider baru di MotoGP 2025, seiring misi menurunkan tim ketiga dua tahun lagi. Beirer menyatakan bahwa pihaknya tak mau hanya mengandalkan Brad Binder.
Binder sendiri sudah mengantongi kontrak dari KTM sampai akhir 2026. Saat ini, KTM memiliki dua tim, yakni Red Bull KTM Factory Racing dan GASGAS Factory Racing Tech 3. Melihat Ducati diizinkan menurunkan delapan rider dalam dua musim terakhir, KTM pun menginginkan enam rider pada 2025.
Rencana ini sempat ingin dijalankan KTM pada 2024 dengan menggandeng Ajo Motorsport. Namun, gagasan ini ditolak oleh Dorna Sports. Alhasil, KTM harus turun dengan dua tim lagi pada 2024. Lewat Speedweek, Senin (11/12/2023), Beirer menegaskan akan berusaha mewujudkannya pada 2025.
Ingin Buka Kans untuk Rider Top Lain

"Kami dalam situasi di mana motor kami sudah dekat dengan posisi puncak, sehingga akan ada kans bagi beberapa rider top untuk 2025. Itulah alasan kami mencari strategi yang tepat. Pada tiga bulan pertama 2024, kami akan mencari tim dan dua slot tambahan untuk 2025 dan selanjutnya," ujar Beirer.
Selain menaungi Binder, saat ini KTM juga menaungi Jack Miller, Augusto Fernandez, dan Pedro Acosta. Namun, bukan rahasia lagi bahwa KTM memiliki program junior yang terbaik di dunia balap motor. Mereka punya banyak rider yang bisa dipilih dari Moto2, Moto3, dan bahkan Red Bull Rookies Cup.
"Brad saat ini punya segalanya yang dibutuhkan rider pemenang. Sebagai tambahan untuknya, kini kami punya ujung tombak lain yang tersedia di sistem ranking kami. Kami juga harus menunggu dan melihat bagaimana Pedro berkembang sebagai debutan di MotoGP," lanjut Beirer.
Terbuka Gaet Rider MotoGP yang Sudah Ada

Meski begitu, pria asal Jerman ini juga mengaku akan terbuka kepada para rider yang sudah ada di MotoGP. Enea Bastianini belakangan digosipkan sudah mulai berdiskusi dengan mereka. Namun, Beirer menyatakan bahwa pihaknya harus mencari mitra terlebih dahulu untuk membentuk tim baru.
"Kami terbuka dan akan bicara dengan semua tim yang kontraknya habis usai 2024. Kami juga akan bicara dengan semua rider yang kontraknya habis usai 2024. Namun, kami akan memperhatikan dengan jeli dan hanya bicara dengan rider yang benar-benar ingin belakang dengan kami," tutup Beirer.
KTM sendiri mengikat Tech 3 Racing sampai akhir 2026. Alhasil, ada lima independen tim lain yang tersisa. Namun, Gresini Racing terikat kontrak dengan Ducati sampai akhir 2025, dan VR46 Racing Team digosipkan akan pindah dari Ducati ke Yamaha pada 2025.
Sementara itu, Trackhouse Racing sudah sepakat bekerja sama dengan Aprilia sampai akhir 2026. Alhasil, pilihan KTM hanya terbatas pada LCR Team dan Pramac Racing, yang masing-masing terikat kontrak dengan Honda dan Ducati sampai akhir 2024 mendatang.
Sumber: Speedweek
Baca juga:
- Ducati Sebut Simulasinya Buktikan Marc Marquez Bakal Juarai MotoGP 2024
- Daftar Crew Chief MotoGP 2024: 8 Pembalap Pindah Tim Tanpa Boyong Kru Lama
- 22 Pembalap MotoGP 2024 Beserta Merek Helm dan Baju Balapnya, Wajib Penuhi Standar Keselamatan
- Macam-Macam Protes Rider MotoGP Soal Sprint: Kewalahan, Minta Balapan Dikurangi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
KTM Ingin Bentuk Tim Ketiga di MotoGP 2025, Tim Satelit Mana yang Bisa Dipilih?
Otomotif 12 Desember 2023, 15:59
-
Bakal Bentuk Tim Ketiga, KTM Segera Gerilya Cari 2 Rider Lagi untuk MotoGP 2025
Otomotif 12 Desember 2023, 15:29
-
Ducati Sebut Simulasinya Buktikan Marc Marquez Bakal Juarai MotoGP 2024
Otomotif 12 Desember 2023, 13:55
-
Macam-Macam Protes Rider MotoGP Soal Sprint: Kewalahan, Minta Balapan Dikurangi
Otomotif 11 Desember 2023, 15:19
-
Pol Espargaro Soal Alasan Balik ke Repsol Honda: Fisik Saya Sudah Tak Sanggup
Otomotif 11 Desember 2023, 14:00
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR