Dalam balapan dengan kondisi basah, Marquez berhasil finis ketiga, di belakang Crutchlow yang sukses meraih kemenangan perdananya, dan juga Valentino Rossi yang finis kedua. Suppo pun mengaku Marquez salah memilih ban lunak, tak seperti Crutchlow yang memilih ban keras.
"Kami bersiap untuk balapan flag-to-flag, itulah alasan Marc memakai ban lunak. Strategi kami adalah ngotot di awal balapan, lalu berganti motor. Tapi lintasan tak cukup kering, jadi mereka harus melanjutkan balapan dengan kondisi sulit itu. Podium Marc jelas positif, ia kian kokoh di puncak klasemen," ujar Suppo kepada Speedweek.
"Hal positif lainnya adalah Cal dan LCR mampu meraih kemenangan perdananya di MotoGP. Sementara Dani Pedrosa, meski kesulitan menjalani balapan, ia mampu mempertahankan peringkat keempat di klasemen. Kami melakukan segalanya agar ia kembali tampil baik," lanjutnya.
Suppo juga tak lupa melontarkan pujian pada Marquez, yang sukses mengoleksi pole ke-63 di Ceko, jumlah yang membuatnya sejajar dengan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo dalam perolehan pole terbanyak dalam sejarah Grand Prix.
"Marc juga berhasil meraih pole-nya yang ke-63 sepanjang karirnya. Kini ia sejajar dengan Jorge dan Vale sebagai pebalap dengan pole terbanyak dalam sejarah. Ia baru 23 tahun, jadi ini menakjubkan," pungkas mantan manajer tim Ducati Corse ini. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bos Honda Puji Performa Marquez-Crutchlow di Ceko
Otomotif 26 Agustus 2016, 16:15
-
Marquez Ragu Rossi Sudah Tak Niat Bidik Gelar
Otomotif 24 Agustus 2016, 14:30
-
Fokus Lorenzo, Rossi Tegaskan Sudah Tak Bidik Gelar
Otomotif 24 Agustus 2016, 12:00
-
Lorenzo-Rossi Pimpin Uji Coba Pascabalap MotoGP Ceko
Otomotif 23 Agustus 2016, 09:45
-
Rossi-Marquez Kompak Beri Selamat untuk Crutchlow
Otomotif 22 Agustus 2016, 14:15
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR