
Bola.net - CEO Gresini Racing, Nadia Padovani, mengaku masih kagum oleh fakta bahwa skuadnya menaungi Marc Marquez di MotoGP 2024. Menurutnya, bukan hal biasa ketika seorang delapan kali juara dunia mau membela tim satelit, apalagi hanya mengendarai motor lama.
Usai 11 tahun membela Repsol Honda, Marquez memilih hengkang usai empat musim yang kelam. Uniknya, ia memilih ke Gresini, tim satelit sekunder Ducati. Ia hanya dikontrak setahun tanpa ikatan dengan Ducati, hanya mendapatkan Desmosedici GP23, dan bahkan kabarnya tak mendapatkan gaji.
Sebagai catatan, tadinya Prima Pramac Racing juga memburu Marquez. Mereka bahkan dapat izin dari Ducati untuk menggaetnya. Namun, Marquez menolak bergabung karena diwajibkan menandatangani kontrak dua musim. Padahal, jika membela Pramac, ia akan mendapatkan Desmosedici GP24.
Tantangan Besar
Lewat La Gazzetta dello Sport seperti yang dikutip Motosan, Kamis (4/1/2024), Padovani pun mengaku merasa terhormat bisa menaungi Marquez. Namun, ia juga tak memungkiri ini bakal jadi tantangan besar bagi skuadnya. Yang bisa mereka lakukan adalah mengerahkan dukungan terbaik untuk Marquez.
"Sebelumnya, tak pernah terjadi bahwa sosok seperti dia, seorang delapan kali juara dunia, memutuskan balapan dengan tim independen. Ini tantangan yang cukup besar," ungkap Padovani, yang mengambil alih jabatan pemimpin Gresini Racing usai sang suami, Fausto Gresini, yang meninggal dunia pada awal 2021.
Prediksi Marc Marquez Ingin ke Tim Pabrikan Ducati
Padovani pun menyatakan skuadnya selalu berusaha menjalin hubungan baik dengan para pembalap yang mereka naungi dan berharap mereka bertahan selama mungkin. Namun, ia mengaku bakal ikhlas jika suatu saat nanti Marquez mendapatkan kans membela Ducati Lenovo Team alias tim pabrikan Ducati.
"Saya sangat terikat dengan para rider saya, dan saya selalu mencoba memberikan yang terbaik kepada mereka. Sudah jelas ia akan memburu tim pabrikan, tetapi masih ada waktu untuk melihat apa yang akan terjadi," pungkas Padovani, yang juga melepas Enea Bastianini ke tim pabrikan Ducati pada 2023.
Sumber: La Gazzetta dello Sport, Motosan
Baca juga:
- Review Jujur Bos Gresini Soal Marc Marquez: 8 Kali Juara Dunia Tapi Humble Banget!
- Sudah Jadi Rider Ducati, Marc Marquez Masih Latihan Motocross Pakai Honda
- Sejarah Rekor Top Speed MotoGP: 12 Kali Pecah dalam 22 Musim, Kini Lebih Cepat 42 km/jam!
- Pembalap Tertua dan Termuda di MotoGP 2024: Marc Marquez Bukan Lagi 'Baby Alien'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gresini Merendah Soal Kans Marc Marquez Juara: Rider Ducati Lain Juga Tangguh
Otomotif 5 Januari 2024, 09:51 -
Review Jujur Bos Gresini Soal Marc Marquez: 8 Kali Juara Dunia Tapi Humble Banget!
Otomotif 5 Januari 2024, 08:51 -
Sudah Jadi Rider Ducati, Marc Marquez Masih Latihan Motocross Pakai Honda
Otomotif 4 Januari 2024, 15:58
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46 -
Marc Guehi Pilih Move On usai Gagal Pindah ke Liverpool
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:34 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Bayern Munchen 4 Oktober 2025
Bundesliga 3 Oktober 2025, 12:26 -
Cek Jadwal Serie A 2025/26: Matchweek 6: Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Italia 3 Oktober 2025, 12:21 -
Cek Jadwal dan Nonton NFL Matchweek 5: Eksklusif di Vidio
Olahraga Lain-Lain 3 Oktober 2025, 12:13 -
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR