Juarai MotoGP 2025, Ducati Sebut Marc Marquez Lebih Enak Jadi Kawan Ketimbang Lawan

Juarai MotoGP 2025, Ducati Sebut Marc Marquez Lebih Enak Jadi Kawan Ketimbang Lawan
Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, merasa sangat senang bisa menjuarai MotoGP 2025 bersama Marc Marquez. Sepanjang musim, pria Italia ini kerap mengakui bahwa ia akhirnya memahami alasan mengapa dulu Ducati gagal merebut gelar dunia 2017, 2018, dan 2019.

Pada tiga musim itu, Ducati digawangi oleh Andrea Dovizioso, yang menjadi musuh utama Marquez dalam perebutan gelar dunia. Namun, Dovizioso dan Ducati harus legawa menjadi runner up, di belakang Marquez dan Repsol Honda.

Namun, musim ini, Marquez berada di kubu Ducati, dan tampil sangat dominan sepanjang musim. Gelar dunia pun dengan mudah jatuh ke dalam genggaman tangan rider asal Spanyol tersebut. Bahkan, para rider Ducati lainnya sulit mengimbangi performanya.

1 dari 2 halaman

Tak Punya Rival Sungguhan

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Kepada Diario AS, Senin (3/11/2025), Dall'Igna pun tak memungkiri bahwa Marquez tak benar-benar punya rival sepadang musim ini, meski terus ditempel oleh Alex Marquez (BK8 Gresini Racing) dan rekan setimnya sendiri, Pecco Bagnaia.

"Statistik berkata bahwa saat ini, Marc tidak punya rival di atas motor ini. Namun, selalu sulit untuk tahu apa yang akan terjadi besok. Sebab, para rider di sekitarnya juga sangat tangguh. Jadi, kita lihat saja apa yang akan terjadi pada masa depan." ujarnya.

2 dari 2 halaman

Bikin Rider Ducati Lainnya Kewalahan

Dall'Igna juga sangat senang kini Marquez justru menjadi kawan Ducati ketimbang lawan seperti dulu, meski pada akhirnya bikin rider Ducati lainnya keteteran. "Bagi saya, jauh lebih baik memilikinya sebagai kawan ketimbang lawan," tuturnya.

"Namun, ia jelas merupakan rekan setim yang sulit bagi seorang pembalap. Bukan karena ia melakukan segalanya untuk membuat rekan setimnya atau rider lain di atas motor yang sama merasa tak nyaman, melainkan hanya karena dia rider yang sangat tangguh," pungkas Dall'Igna.

Sumber: Diario AS


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL