Kenapa Komentar Marquez Lebih Penting dari Pedrosa?

- Baru-baru ini, pebalap Repsol Honda, Marc Marquez kembali berusaha memperjelas duduk perkaranya dengan sang tandem, Dani Pedrosa yang sempat menuduh Honda Racing Corporation (HRC) hanya mendengarkan masukan Marquez dalam pemilihan mesin baru di uji coba pramusim awal tahun ini.

Usai finis ketiga di Catalunya, Spanyol pada awal Juni lalu, Pedrosa menyatakan bahwa pemilihan mesin RC213V yang dilakukan Marquez adalah dasar semua masalah yang terjadi pada Honda musim ini. Meski begitu, Marquez membantah, dan menyatakan mesin baru tersebut dipilih bersama-sama.

"Saya tak terlalu mempedulikan hal itu. Dani tahu Honda meminta kami berdua untuk kembali menjajal mesin baru itu di Jerez. Setiap pebalap pasti merasakan hal berbeda, tapi acuan Honda adalah catatan waktu. Catatan waktu tercepat saya dan Dani sama-sama diperoleh dari mesin baru ini," ujarnya kepada PecinoGP.

"Memang benar bahwa motor ini lebih berat dan lebih sulit dikendarai. Mungkin mesin yang satu lagi lebih cocok untuknya. Tapi jika ada dua pebalap yang sama-sama cepat, maka pebalap yang lebih cepat akan lebih dipertimbangkan. Dalam hal ini, sayalah yang lebih cepat saat itu. Jadi komentar saya lebih penting," tuturnya.

Marquez yakin komentar Pedrosa terlontar hanya karena rider 30 tahun itu tengah emosional. "Entah apa yang membuat Dani jengkel. Menurut saya ia tampil baik. Tapi meski ia melakukan segalanya dengan baik dan ngotot 100 persen, hasil signifikan belum dicapai. Mungkin ia merasa sedikit terpojok dan akhirnya mengeluarkan komentar ini. Saya yakin jika tak emosional, ia takkan mengatakan hal ini," tutupnya. [initial]

 (pgp/kny)

Gabung KTM Tech 3, Maverick Vinales Dapat Hoki Kerja Bareng Idola Masa Kecil

KTM Resmi Perpanjang Kontrak Dani Pedrosa sebagai Test Rider di MotoGP 2025