Pebalap Italia ini kehilangan peluang menang di Assen, Belanda pada akhir Juni lalu, di mana ia terjatuh dan gagal finis saat memimpin balapan yang diguyur hujan itu. Ia kembali gagal menang setelah tak segera mengganti motor dan ban dalam MotoGP Jerman yang digelar flag-to-flag dari basah ke kering.
Meski kecewa peluang menang dua kali raib dari tangannya, Dovizioso mengaku tak terlalu bersedih hati. Kepada Motorsport, ia mengaku yakin kemenangan dalam kondisi basah takkan begitu berarti bila motor Desmosedici GP tak mampu tampil gahar di kondisi kering.
Andrea Dovizioso (c) Ducati
"Saya tak terobsesi. Tentu kemenangan di kondisi kering akan membuat kami percaya diri. Tapi kami ingin merebut gelar. Jika kami menang di lintasan basah tapi tak berpotensi menang di setiap sirkuit dalam kondisi kering, maka tak ada bedanya. Kemenangan tentu menyenangkan, tapi kemenangan di kondisi basah takkan berpengaruh," ujarnya.
Juara dunia GP125 2004 ini pun meyakini Ducati sudah bangkit dari keterpurukan dan mampu tampil kompetitif. Namun fakta bahwa mereka tak kunjung meraih kemenangan sejak MotoGP Australia 2010 adalah bukti masih ada yang hilang dalam proses pengembangan Desmosedici.
"Menurut saya, paket motor kami cukup baik. Memang tak sebaik yang kami inginkan, itulah nyatanya, tapi kami tahu apa kekurangan kami dan tahu bagaimana cara memperbaikinya. Kami fokus pada hal itu, dan tak ikut memperebutkan gelar musim ini membuat kami bisa fokus mengembangkan motor," pungkasnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso Tak Terobsesi Rebut Kemenangan Sejak 2009
Otomotif 28 Juli 2016, 16:00
-
Red Bull Ring Dinilai Berbahaya, Ini Opini Rider MotoGP
Otomotif 23 Juli 2016, 12:30
-
Dovizioso Ogah Muluk Bidik Kemenangan di Red Bull Ring
Otomotif 22 Juli 2016, 12:00
-
Iannone Tercepat, Dovizioso Prediksi Ducati Kuat di Austria
Otomotif 21 Juli 2016, 11:30
-
Ducati Kembali Kuasai Hari Kedua Uji Coba MotoGP Austria
Otomotif 21 Juli 2016, 09:30
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR