Bola.net - - Meski belum bisa tampil ke performa terdahulunya selama uji coba pramusim, rider Ducati Corse, Jorge Lorenzo mengaku tak mau menyerah dalam merebut gelar dunia. Walau yakin target ini bakal diraih dengan proses yang cukup lama, Lorenzo optimis dirinya bisa mengulang prestasi Casey Stoner yang merupakan satu-satunya juara Ducati.
Tugas Lorenzo sebagai lima kali juara dunia memang cukup berat. Selain harus membantu Ducati bangkit dari keterpurukan, ia juga harus mematahkan 'kutukan' bahwa tak ada rider selain Stoner yang mampu meraih gelar dunia. Ia pun mengaku tak bisa bahagia di Ducati tanpa meraih mahkota juara.
"Jika rider dan tim bekerja dengan baik, hasil baik juga akan datang. Perjuangan memang lebih mudah bila mengendarai motor yang sudah komplet, tapi secara bertahap kami mengumpulkan 'puzzle' agar lebih dekat dengan papan atas. Kami akan meraih kemenangan, serta mendekati target utama kami, yakni gelar dunia," ujarnya kepada Marca.
Jorge Lorenzo (c) Ducati
Melihat penggantinya di Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales tampil dominan dan selalu tercepat di seluruh uji coba pramusim yang digelar, Lorenzo pun sama sekali tak menyesal meninggalkan pabrikan Garpu Tala, walau proses adaptasinya dengan Ducati juga ternyata membutuhkan waktu lebih lama dari dugaan.
"Tentu semua orang pernah merasakan penyesalan dan berharap tak pernah melakukan kesalahan. Tapi memikirkannya terus takkan ada gunanya. Jika suatu hal sudah terjadi, meski salah, lebih baik tak terus memikirkannya karena Anda takkan mengatasi masalah," ungkap Por Fuera.
"Meski begitu, memang penting menganalisa mengapa apa yang Anda lakukan bisa salah, tapi sekalinya Anda sudah mengerti, Anda harus move on dan memikirkan masa depan, maka Anda akan bekerja dengan baik," pungkas Lorenzo, yang akan kembali turun lintasan dalam seri pembuka MotoGP 2017 di Sirkuit Losail, Qatar pada 23-26 Maret mendatang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Punya Lorenzo, Ducati Tak Menyesal Tak Gaet Vinales
Otomotif 17 Maret 2017, 13:00
-
Lorenzo Ogah Menyerah Kejar Gelar Bareng Ducati
Otomotif 17 Maret 2017, 12:00
-
'Bukan Stoner, Pirro Tetap Penting bagi Lorenzo'
Otomotif 17 Maret 2017, 11:00
-
'Adaptasi Jorge Lorenzo dan Ducati Sudah Capai 85%'
Otomotif 17 Maret 2017, 10:00
-
Juara Bareng Ducati, Impian Lorenzo Sebelum Pensiun
Otomotif 16 Maret 2017, 16:30
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR