
Bola.net - Niatan Valentino Rossi kembali tampil baik usai terinfeksi Covid-19 bulan lalu gagal total usai ia gagal finis dalam MotoGP Eropa yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (8/11/2020). Kepada MotoGP.com, Rossi pun menyatakan hal ini disebabkan adanya masalah pada elektronik.
Usai menjalani isolasi mandiri selama 24 hari di Tavullia, Italia, dan harus absen dari MotoGP Aragon dan Teruel, Rossi akhirnya negatif Covid-19 dan diperbolehkan turun lintasan dalam MotoGP Eropa. Performanya memang tak gemilang sejak sesi latihan, namun Rossi bertekad mengumpulkan banyak data dari balapan ini.
Rossi pun start dari posisi 17, dan langsung naik ke posisi 12 pada lap pembuka. Ia pun bertarung dengan Pecco Bagnaia dan Stefan Bradl, namun pada Lap 5, Rossi berhenti di salah satu tikungan dan tak bisa melanjutkan balapan. Rider Monster Energy Yamaha ini menyatakan ada masalah elektronik pada motornya.
Hanya Ingin Kumpulkan Data
Rossi juga menyatakan bahwa peristiwa ini tak menandakan adanya kerusakan mesin, mengingat sepanjang musim ini Yamaha mengalami masalah pada daya tahan mesin. "Tenaga mesin saya hilang begitu saja. Tapi sepertinya tidak rusak, melainkan hanya mati," ujarnya.
Rider berusia 41 tahun ini pun mengaku dirinya sejak awal memang tak punya target tertentu dalam balapan ini, melainkan hanya ingin finis dan mengumpulkan data sebanyak mungkin untuk MotoGP Valencia pada 13-15 November nanti. Nyatanya, ia tak mendapatkan hal berarti.
"Yamaha masih memeriksanya, tapi sepertinya sesuatu soal elektronik. Ini sungguh disayangkan, karena saya hanya ingin balapan dan finis, serta mengumpulkan data selama 27 lap untuk pekan depan dan untuk melihat apakah saya nyaman berkendara," lanjutnya.
Habis Menang, Malah Terpuruk
Meski mesinnya kali ini tak rusak, Rossi tak memungkiri dirinya khawatir akan mendapatkan masalah tersebut dalam dua sisa seri terakhir. Belum lagi teknis Yamaha dinilai Rossi belum juga bisa menemukan kompromi yang tepat untuk ban baru Michelin.
Terpuruknya Yamaha dalam balapan kali ini pun bikin Rossi heran karena Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) sukses menang di MotoGP Teruel dengan cara dominan. Alhasil, sembilan kali juara dunia ini pun hanya bisa berharap tak ada hal-hal buruk lagi terjadi pekan depan.
"Situasi di Yamaha tidaklah mudah. Kita tak boleh lupa bahwa pada balapan sebelumnya Yamaha menang. Tapi di sini kami malah sangat kesulitan. Tampaknya kami belum bisa memahami apa yang sebenarnya terjadi pada ban. Mesin kami juga sangat lamban di trek lurus, dan ketahanannya juga bermasalah. Jadi, ini tidak mudah," tutupnya.
Sumber: MotoGP
Video: Joan Mir Sukses Rebut Kemenangan di MotoGP Eropa
Baca Juga:
- Suzuki Bangga Joan Mir Menolak Main Aman di MotoGP Eropa
- Fabio Quartararo Pantang Menyerah Sampai Bendera Finis Dikibarkan di Portimao
- Joan Mir: Juarai MotoGP? Bisa Balapan Saat Pandemi Saja Sudah Bersyukur
- Joan Mir: Kemenangan Pertama Datang pada Momen Sempurna
- Klasemen Sementara MotoGP 2020 Usai Seri Eropa di Valencia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Suzuki Menggila, Valentino Rossi Ucapkan Selamat pada Davide Brivio
Otomotif 9 November 2020, 16:54 -
Masalah Elektronik Bikin Valentino Rossi Gagal Finis di MotoGP Eropa
Otomotif 9 November 2020, 12:42 -
Valentino Rossi Terharu Ingat Rebut Gelar Perdana Saat Luca Marini Baru Lahir
Otomotif 8 November 2020, 12:00 -
Demi Balapan Bareng, Luca Marini Minta Valentino Rossi Tak Buru-Buru Pensiun
Otomotif 8 November 2020, 11:10 -
Dibimbing Valentino Rossi, Garrett Gerloff: Sungguh Tak Terlupakan!
Otomotif 7 November 2020, 11:40
LATEST UPDATE
-
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR