
Bola.net - - Kabar buruk datang dari markas tim MotoGP, Estrella Galicia 0,0 Marc VDS. Motor Kalex Moto2 yang sukses mengantar Tito Rabat meraih gelar dunia pada tahun 2014 lalu, dicuri dari markas mereka yang terletak di Gosselies, Belgia pada hari Rabu (16/8) pagi. Hal ini diumumkan Marc VDS Racing melalui Twitter.
Rabat dikenal sebagai salah satu rider Moto2 terbaik dalam sejarah, mengoleksi 14 kemenangan selama berkarir di kategori tersebut, yang tujuh di antaranya direbut pada tahun 2014. Rekor ini di bawah rekor kemenangan milik Marc Marquez, yang mengoleksi 16 kemenangan di Moto2 dan Johann Zarco yang mengoleksi 15 kemenangan.
Di Moto2 pula, Rabat mengoleksi 33 podium, rekor terbanyak di kategori menengah ini, yang 14 di antaranya juga diraih pada 2014. Berkat statistik mengagumkan ini, nilai emosional dari Kalex Moto2 2014 sangatlah tinggi dan berharga bagi Rabat dan Marc VDS.
Pernyataan resmi Marc VDS Racing:
Pagi hari pada Rabu, 16 Agustus, sekelompok pencuri membobol markas Marc VDS di Gosselies, Belgia dan mencuri motor Kalex Moto2 yang membawa Tito Rabat meraih gelar dunia Moto2 2014.
Aksi pencuri ini terjadi sekitar pukul 2.00 pagi dan motor juara ini, yang dipamerkan di area penerimaan tamu markas, merupakan satu-satunya barang berharga yang diambil.
Motor ini dilapisi corak Marc VDS 2014, dan terdapat plat #53 yang dipakai Rabat musim itu.
Jika siapapun ditawari untuk membeli motor ini, atau punya informasi apapun soal pencurian ini, maka mohon hubungi +32 (0)71 35 69 32. Semua panggilan akan dijaga kerahasiaannya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Motor Juara Moto2 Milik Tito Rabat Dicuri di Belgia
Otomotif 16 Agustus 2017, 16:00
-
Prioritas Tetap di MotoGP, Lowes Bisa Kembali ke Moto2
Otomotif 16 Agustus 2017, 12:00
-
Klasemen Sementara Moto2 2017 Usai Seri Austria
Otomotif 13 Agustus 2017, 18:45
-
Kembali Berkuasa, Morbidelli Menangi Moto2 Austria
Otomotif 13 Agustus 2017, 18:33
-
Klasemen Sementara Moto2 2017 Usai Seri Ceko
Otomotif 6 Agustus 2017, 19:00
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR