Bola.net - - Valentino Rossi masih bersikeras berpendapat bahwa Yamaha Motor Racing harus bekerja ekstra keras demi membuat YZR-M1 kembali tampil garang dan konsisten di papan atas MotoGP musim ini, walau The Doctor mengakhiri uji coba pramusim di Losail, Qatar di posisi kedua.
Pembalap Movistar Yamaha ini masih meyakini bahwa sektor elektronik adalah area yang paling tertinggal bila dibandingkan Ducati dan Honda. Rossi pun menyatakan harus ada aksi nyata dari Yamaha untuk memperbaiki masalah bila ingin kembali meraih banyak kemenangan dan bahkan gelar dunia.
"Menurut saya, Yamaha harus bekerja keras, terutama pada elektronik. Saya rasa dari aspek ini kami harus lebih baik. Saya rasa semua orang punya cukup motivasi, apalagi Yamaha ingin menang. Tapi ini tak mudah. Saya tak tahu seberapa banyak waktu yang kami butuhkan. Menurut saya elektronik adalah titik terlemah kami," ujarnya kepada Crash.net.
Selain itu, Rossi juga mengungkapkan kekecewaan mendalam yang dirasakan sang tandem, Maverick Vinales yang mengakhiri uji coba di posisi kelima. Rider Italia ini pun dapat memaklumi bahwa usia Vinales yang masih 23 tahun merupakan salah satu penyebab mengapa ia ingin terus berada di papan atas.
"Maverick terlihat sangat sedih, tapi ia ada di posisi kelima. Jadi dia sedih karena ingin di posisi terdepan, unggul satu detik, setiap hari! Pendekatan kami berbeda. Saya rasa ini karena ia masih muda. Tapi di era modern MotoGP, menurut saya situasi cepat berubah drastis, karena limit ban juga sangat berdekatan pada setiap rider, jadi kadang memang sulit," tuturnya.
Rossi sendiri akan menghadapi musim ke-23 dalam karirnya di Grand Prix, dan ia punya target nyata. "Saya akan coba tampil kompetitif ketimbang tahun lalu, coba meraih lebih banyak poin, podium, dan terutama tak terlalu kesulitan dalam balapan yang saya sukai seperti Jerez dan Barcelona. Saya ingin berusaha sekeras mungkin selalu bertahan di posisi lima besar," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rossi Sebut Yamaha Banyak Tugas, Komentari Vinales
Otomotif 5 Maret 2018, 13:35
-
Rider MotoGP Positif Tanggapi Hasil Simulasi Hujan di Qatar
Otomotif 5 Maret 2018, 11:45
-
Valentino Rossi: MotoGP 2018 Bakal Sangat Mengecoh!
Otomotif 5 Maret 2018, 10:35
-
Zarco Sukses Asapi Semua Rival di Uji Coba MotoGP Qatar
Otomotif 5 Maret 2018, 09:00
-
Akui Masih Diskusi Kontrak, Rossi Pede Lanjut Balapan
Otomotif 3 Maret 2018, 11:00
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR