Stoner Merasa 'Bermanfaat' di Ducati Ketimbang Honda

- Test rider resmi Ducati Corse, Casey Stoner mengaku dirinya merasa lebih bermanfaat di pabrikan asal Italia tersebut, ketimbang saat ia memegang jabatan yang sama di Honda Racing Corporation (HRC) pada tahun 2013-2015. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek.

Usai pensiun dini pada akhir 2012, Stoner menjadi test rider HRC selama tiga tahun, namun pendapatnya soal RC213V tak terlalu didengar. Kembali ke Ducati awal tahun ini, juara dunia 2007 dan 2011 tersebut justru sangat terlibat dalam pengembangan Desmosedici, dan menjalani lebih banyak uji coba.

"Kemenangan Ducati di Austria merupakan kesuksesan besar, begitu lama ditunggu-tunggu. Rasanya menyenangkan bisa menjadi saksi mata kemenangan perdana mereka sejak Phillip Island enam tahun lalu. Kami begitu fokus pada power, desain sasis dan ini sangat krusial," ujar Stoner.

"Saya selalu bekerja di balik layar. Meski hanya sebagai test rider, saya merasa sangat terlibat dalam tim dan proses pengembangan. Saya merasa lebih bermanfaat ketimbang di Honda. Rasanya menyenangkan bisa kembali ke Ducati dan menang bersama-sama," lanjut rider Australia ini.

Stoner juga mengaku tak ragu sedikit pun soal kemajuan potensi Desmosedici tahun ini di tangan Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso. "Saat menonton balapan di Austria, saya tidak gugup, di awal balapan sekalipun, meski pertarungan sangat sengit. Ini karena saya paham potensi motor kami dan paham seberapa besar progres Desmosedici," pungkasnya. [initial]

 (sw/kny)

Sudah Punya Valentino Rossi, Pecco Bagnaia Ingin Casey Stoner Juga Jadi Mentornya di MotoGP

Terinspirasi Marc Marquez, Casey Stoner Sebut Jorge Martin Bakal Lebih Tangguh Usai Lewati Momen Kelam di MotoGP 2025