Bola.net - - Usai 22 tahun bekerja di paddock MotoGP dan delapan tahun menjabat sebagai Direktur Komunikasi dan Marketing Honda Racing Corporation (HRC), Livio Suppo pun secara mengejutkan memutuskan pensiun tepat usai MotoGP Valencia, Spanyol akhir pekan lalu berakhir.
Malang melintang di MotoGP, Suppo dikenal sebagai orang yang menggaet Casey Stoner ke Ducati Corse pada 2007. Pindah ke HRC pada 2010, Suppo pun merayu Stoner hijrah ke Repsol Honda pada 2011. Bersama-sama mereka meraih dua gelar dunia, dan usai Stoner pensiun, Suppo bekerja sama dengan Marquez sejak 2013.
Oleh Speedweek, Suppo pun ditanya siapa yang lebih ia pilih untuk diajak bekerja sama: Stoner atau Marquez? "Tak diragukan lagi siapa yang saya pilih. Tentu Marc! Ini bukan karena saya bekerja di HRC, melainkan karena Marc punya hal yang sangat spesial. Casey punya talenta hebat dan talenta Marc mirip, tapi bekerja dengan Marc sungguh menyenangkan," tuturnya.
Livio Suppo dan Tetsuhiro Kuwata (c) HRC
Menurut Suppo, talenta Marquez dan Stoner di atas motor cukup setara, meski keduanya tak pernah berbagi lintasan. Meski begitu, Suppo lebih kagum pada Marquez karena rider 24 tahun itu memiliki kepribadian yang ceria dan rendah hati walau telah sukses menjadi enam kali juara dunia.
"Saat ia kami menggaet Marc, saya berkata padanya, 'Saat ini, kau orang yang baik, tapi di MotoGP nanti, kau bakal sangat terkenal dan mungkin kau akan berubah. Aku mengatakan ini padamu karena aku ingin kau tetap jadi Marc yang sama.' Saat itu Marc masih berusia 19 tahun," tutur Suppo.
Pria Italia ini pun mengaku cukup sedih saat harus memberitahu Marquez bahwa ia akan meninggalkan HRC akhir musim ini. "Saat saya memberitahunya bahwa saya akan pergi, saya berkata bahwa ia tak pernah berubah dan itulah yang membuatnya spesial," ungkap Suppo.
"Kadang kita tak akan pernah paham betapa besarnya popularitas dan reputasi yang para rider ini alami. Wanita, uang... bertahan seperti Marc sangatlah sulit. Saya bahkan lebih menghormatinya soal itu ketimbang apa yang ia lakukan di atas motor," tutup pria berusia 53 tahun ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Stoner Punya Talenta Hebat, Tapi Marquez Spesial'
Otomotif 17 November 2017, 11:15
-
Casey Stoner Pede Bisa Kalahkan Marc Marquez
Otomotif 9 November 2017, 12:30
-
Lima Tahun Pensiun, Stoner Resmi Tambah Momongan
Otomotif 9 Oktober 2017, 11:00
-
Ducati: Stoner Konfirmasi Masalah Dovizioso-Lorenzo
Otomotif 29 September 2017, 09:15
-
Casey Stoner Uji Coba Bareng Ducati di Valencia
Otomotif 19 September 2017, 10:15
LATEST UPDATE
-
Kritikan Pedas untuk Benjamin Sesko: Hargamu Mahal, Mainnya yang Bener Dong!
Liga Inggris 18 November 2025, 11:21
-
Kapan Barcelona Kembali ke Camp Nou? Ini Jadwal Resminya Usai Molor
Liga Spanyol 18 November 2025, 11:14
-
Diinginkan MU, Bintang Wolverhampton Ini Siap Pindah ke Old Trafford
Liga Inggris 18 November 2025, 11:03
-
Terungkap! Chelsea Sempat Ingin Barter Alejandro Garnacho dengan Gelandang Ini
Liga Inggris 18 November 2025, 10:48
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR