
Bola.net - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi kecewa lagi-lagi gagal meraih hasil menjanjikan di MotoGP Catalunya, Spanyol, Minggu (16/6), namun hanya bisa pasrah menerima kenyataan bahwa ia terlibat dalam kecelakaan dengan Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, dan Maverick Vinales di Tikungan 10 pada Lap 2.
Rossi, yang start keempat, kecewa kecelakaan ini membuatnya kembali gagal finis seperti di Mugello, Italia, padahal para rider Yamaha tampil kompetitif sepanjang pekan balap di Catalunya. Rossi juga yakin bisa memperebutkan podium usai menemukan setup yang tepat dalam sesi pemanasan pada pagi harinya.
"Sangat disayangkan, mengingat saya menjalani pekan balap yang baik. Kami bekerja keras dalam sesi latihan. Kami belajar hal penting, dan saya merasa nyaman dengan motor. Pagi ini, ritme saya baik dan konstan dengan ban medium. Pengereman juga baik. Jadi saya sangat optimistis," ujarnya via Crash.net.
Rossi menyatakan bahwa ban belakang medium yang ia pilih sudah sangat tepat karena ban tersebut bekerja dengan baik saat trek punya suhu tinggi. "Kami bekerja sampai pukul 9 malam demi mencari ban yang tepat, dan saya rasa kami ambil pilihan yang benar. Jadi saya merasa bisa merebut podium," tuturnya.
Lakukan Kesalahan Saat Salip Petrucci
The Doctor pun menyatakan nasib malangnya dimulai saat ia menyalip Petrucci, yakni tepat sebelum kecelakaan terjadi. Saat itu, ia berhasil merebut posisi 5. Sayang, ia masuk Tikungan 10 terlalu cepat hingga melebar. Sialnya lagi, ia justru tertabrak motor Honda milik Lorenzo, hingga terjatuh bersama Dovizioso dan Vinales.
"Saya ada di belakang Petrux. Saya lebih cepat darinya dan saya ingin menyalip. Tapi saya menyalip pada momen yang salah karena saya kelewat cepat memasuki Tikungan 10. Setelahnya, saya lihat kecelakaan terjadi di depan saya, dan sayangnya saya tak bisa menghindari motor Jorge," kisah Rossi.
Kaki Sempat Terjepit Dua Motor
Rossi pun menyatakan dirinya terbebas dari cedera serius, meski merasakan sakit pada engkel kirinya akibat sempat terjepit antara motornya sendiri dan motor Lorenzo. Di lain sisi, rider Italia 40 ini mengaku lebih legawa, karena performanya di Catalunya jauh lebih baik ketimbang performanya di Mugello, di mana ia sulit tampil kompetitif sepanjang pekan balap.
"Saya coba tak terjatuh, tapi motor Jorge meluncur di bawah ban saya dan akhirnya saya jatuh juga. Engkel saya agak sakit, karena kaki saya sempat terjepit dua motor. Tapi beginilah dunia balap, kadang hal macam ini bisa terjadi. Saya kecewa hanya menjalani satu lap, tapi ada aura positif, karena dibanding Mugello, kami jauh lebih kompetitif," pungkasnya.
Akibat insiden dan hasil ini, Rossi tetap berada di peringkat kelima pada klasemen pebalap dengan koleksi 72 poin, tertinggal 26 poin dari Petrucci yang ada di peringkat keempat. Meski engkelnya sakit, Rossi dijadwalkan kembali turun lintasan dalam uji coba pascabalap di Catalunya pada Senin (17/6).
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Terlibat Insiden Jorge Lorenzo, Valentino Rossi Pasrah
Otomotif 17 Juni 2019, 10:50
-
Lorenzo Sebabkan Kecelakaan Kontroversial di MotoGP Catalunya
Open Play 17 Juni 2019, 10:20
-
Maverick Vinales Minta Jorge Lorenzo Dihukum Berat
Otomotif 17 Juni 2019, 09:55
-
Jorge Lorenzo Paham Pemintaan Maafnya Takkan Cukup
Otomotif 17 Juni 2019, 09:10
-
Rossi Minta Izin Ayah demi Latihan Bareng Dovizioso-Petrucci
Otomotif 14 Juni 2019, 09:20
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR