
Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, memprediksi Marc Marquez akan tampil jauh lebih kuat dari sebelumnya saat akhirnya kembali berkompetisi di MotoGP. Namun, ia memperingatkan bahwa para rivalnya kini sudah tak takut lagi padanya. Hal ini disampaikan The Doctor lewat La Reppublica pada Minggu (21/3/2021).
Marquez belakangan ini memang makin intensif berlatih di atas motor usai dirundung cedera patah tulang lengan atas kanan. Banyak pihak memprediksi ia akan kembali berlaga di MotoGP Qatar pada 26-28 Maret mendatang, dan rider Repsol Honda itu juga tak memungkiri ada kemungkinan tersebut.
Rossi pun menyatakan, saat Marquez kembali, setiap pembalap, termasuk dirinya, bakal tetap fokus pada diri sendiri. Namun, ia meyakini delapan kali juara dunia itu memetik banyak pelajaran selama absen, dan hal ini justru akan membuatnya semakin kuat karena berambisi untuk bangkit dari keterpurukan.
Pembalap Lain Sudah Berkembang

Meski begitu, rider berusia 42 tahun ini juga menyatakan bahwa absennya Marquez selama 2020 memberikan kepercayaan diri bagi para rivalnya, membuat mereka memahami kekuatan masing-masing. Alhasil, ketika Marquez kembali, mereka takkan lagi cemas menghadapinya ketika berduel di lintasan.
"Kembalinya Marc takkan mengubah apa pun bagi saya. Tapi saya rasa kita akan melihatnya kembali pada balapan pertama. Ia pasti menjadi jauh lebih kuat dari sebelumnya. Namun, ketika ia absen, pembalap lain berkembang lebih jauh. Kini para pembalap sudah tak takut lagi menghadapinya," ungkap Rossi.
Dalam wawancara yang sama, Rossi juga menjelaskan betapa senangnya ia menerima vaksin Covid-19 usai Dorna Sports bekerja sama dengan Pemerintahan Qatar. Mayoritas peserta MotoGP telah dapat dosis pertama pada 12 Maret lalu. Rossi mengakui ini sebuah privilese, namun ia berharap orang lain terinspirasi dan menerima vaksin sekalinya dapat kesempatan.
Pikirkan Orang Tua, Dorong Anak Muda untuk Vaksin
Kebanyakan peserta MotoGP akan mendapatkan dosis kedua sebelum balapan kedua, Seri Doha pada 2-4 April mendatang. Namun, Rossi mengaku ia baru akan mendapatkannya usai balapan kedua, yakni tepat sebelum ia pulang ke Italia. Sembilan kali juara dunia ini pun mengaku tak peduli soal efek sampingnya.
"Kami memang dapat privilese. Kami divaksin di Qatar, di mana kami menjalani uji coba awal bulan ini. Berkat kesepakatan antara pemerintahan setempat dan para manajer MotoGP. Dengan dosis pertama, saya tak merasakan apa-apa. Saya akan mendapatkan dosis kedua di Doha usai balapan kedua, awal April," tuturnya.
"Mereka bilang, mungkin akan reaksi kecil bagi orang yang sempat positif Covid-19. Tapi saya tak peduli, karena ini vaksin ini memang sangat penting. Saya harap semua orang melakukannya. Saya memikirkan orang-orang yang sudah tua, begitu juga orang tua saya, yang kini mulai masuk usia tertentu. Tapi anak muda juga harus melakukannya, karena situasi ini bikin lelah," tutup Rossi.
Sumber: La Reppublica
Video: Dimas Ekky Ingin Mandalika Racing Team Jadi Batu Loncatan Rider Indonesia
Baca Juga:
- Kebalikan Jorge Lorenzo, Pol Espargaro Girang Adaptasinya di Honda Lancar Jaya
- Pol Espargaro: Saya Ingin Juara, Tapi Mustahil Tanpa Marc Marquez
- Pol Espargaro: Repsol Honda Kesempatan Terakhir untuk Juarai MotoGP
- Marc Marquez: Kalau Rider MotoGP Takut Mati, Mending di Rumah Saja
- Marc Marquez: Jika Tak Bisa Segarang Dulu, Saya Takkan Kembali Balapan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tanpa Valentino Rossi, Maverick Vinales Lebih Leluasa Kerja di Yamaha
Otomotif 22 Maret 2021, 14:07
-
Valentino Rossi: Saya Memang Sudah Tua, Tapi Target Tetap Balapan 2 Tahun Lagi
Otomotif 22 Maret 2021, 08:59
-
Valentino Rossi: Para Pembalap MotoGP Sudah Tak Takut pada Marc Marquez
Otomotif 22 Maret 2021, 08:23
-
Carmelo Ezpeleta: Rossi-Marquez Sudah Dewasa, Tak Perlu Suruh Mereka Jadi Teman
Otomotif 18 Maret 2021, 13:18
LATEST UPDATE
-
Wejangan Benzema Agar Vinicius Jr Raih Ballon d'Or: Syaratnya 1, Tapi Sulit!
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:33
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
-
RKUHAP Disahkan: Ini Aturan Baru Pemblokiran Rekening dan Izin Penyadapan
News 18 November 2025, 14:02
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
-
Loh? MU Putuskan Tidak Beli Gelandang di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 11:45
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR