
Bola.net - Team Principal Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, menyatakan bahwa jika ingin tetap balapan di MotoGP 2021, maka Valentino Rossi tak punya opsi selain bergabung dengan timnya. Atas alasan ini, ia meminta Rossi untuk bersikap kooperatif dalam bekerja sama.
Kepada The Race, Senin (18/5/2020), Razali menegaskan bahwa negosiasi antara pihaknya dan Rossi sama sekali belum dimulai. Ia bahkan mengeluh karena sang sembilan kali juara dunia belum mau berkomunikasi dengannya untuk menyatakan niatan bergabung.
Razali pun menginginkan kepastian dari Rossi. Selain harus serius menyatakan niatan bergabung, ia juga harus menegaskan bahwa dirinya tetap ingin bertarung di papan atas dan meraih hasil baik, bukan sekadar menjadikan SRT sebagai tempat transisi sebelum gantung helm.
Tak Mau Hanya Dapat Perhatian Publik
Razali juga menegaskan SRT tak sekadar menginginkan perhatian media massa hanya karena menaungi Rossi pada 2021. Jika Rossi memang ingin kembali bertarung di papan atas, maka SRT akan bersedia melakukan segala usaha untuk membantunya.
"Saya diberitahu bahwa Vale tak mau kami menggaetnya hanya karena Yamaha menyuruh kami menaunginya, dan kami juga tak mau dia datang hanya agar kami menikmati keberadaannya dan perhatian pers. Kami ingin ia datang dan kami membantunya dengan baik agar ia juga bisa tampil sebaik mungkin," ujarnya.
Harus Saling Percaya
Razali menyatakan sudah tak ada lagi tim yang menginginkan Rossi, jadi jika memang ingin bergabung dengan SRT, rider asal Italia tersebut juga harus berkomitmen dan percaya pada kinerja SRT. "Suka atau tidak, ia sudah terdepak dari tim pabrikan," tuturnya.
"Ia juga tak bisa membela tim pabrikan mana pun untuk setahun saja. Ia tak punya pilihan selain datang kepada kami. Kerja kami tak buruk, dan saya harap ia percaya bahwa kami tahu apa yang kami lakukan, tapi kami juga ingin ia memberi kami umpan balik dan informasi," pungkas Razali.
Video: Gaya Rambut Valentino Rossi dari Masa ke Masa
Baca Juga:
- Petronas: Valentino Rossi Bawa Banyak Hal Positif, Tapi Sudah Tua
- MotoGP 2020 Lebih Singkat, Alex Marquez Mulai Cemaskan Kontrak
- Video: Marc Marquez Optimistis MotoGP 2020 Dimulai Pertengahan Juli
- Ducati: Tak Ada yang Lebih Menjanjikan dari 5 Rider Kami
- Dilema Ducati Pilih Pebalap: Antara Dovizioso dan Petrucci, Tolak Lorenzo
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dorna Sports Takkan Paksa Valentino Rossi Tetap Balapan
Otomotif 19 Mei 2020, 15:30 -
Jorge Lorenzo: Saya Percaya Valentino Rossi Masih Bisa Menang
Otomotif 19 Mei 2020, 14:35 -
'Morbidelli Masa Depan Petronas, Rossi Tak Boleh Rombak Tim'
Otomotif 19 Mei 2020, 13:25 -
'Valentino Rossi Tak Punya Opsi Selain Bela Petronas'
Otomotif 19 Mei 2020, 12:55 -
Petronas: Valentino Rossi Bawa Banyak Hal Positif, Tapi Sudah Tua
Otomotif 19 Mei 2020, 12:20
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sevilla vs Barcelona 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 14:58 -
Florian Wirtz di Liverpool: Pemain yang Belum Meyakinkan, tapi Pantas Ditunggu?!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:58 -
Bukan Cuma Minta Maaf, Korea Selatan Rombak Total Regulasi Program Adopsi Internasional
News 3 Oktober 2025, 14:44 -
Prediksi Fiorentina vs AS Roma 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 14:28 -
Meski Bersinar di Crystal Palace, Oliver Glasner Dinilai Tak Cocok untuk MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:26
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR