Bola.net - - Pembalap Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel membantah bahwa keputusan tim membuatnya lebih lama di lintasan ketimbang Kimi Raikkonen sebelum melakukan pit stop merupakan keputusan yang sudah direncanakan sebelum balapan Formula 1 GP Monako di Monte Carlo, Minggu (28/5) dimulai.
Raikkonen yang start dari pole, memimpin balapan selama 34 lap sebelum melakukan pit stop untuk mengganti ban dari Ultra Soft ke Super Soft. Vettel sendiri baru melakukan pit stop lima lap kemudian usai mencatatkan waktu yang cukup baik, hingga memimpin balapan saat keluar dari pit lane.
"Ini tak ada dalam rencana kami, rencana kami hanya terus menjauh. Valtteri Bottas punya ritme yang sangat baik, sementara kami kesulitan dengan ban belakang. Saya nothing to lose berada di posisi kedua, jadi saya tetap ngotot. Dalam dua lap saja saya terkejut bisa punya margin yang cukup besar dan berada di depan," ujar Vettel seperti yang dilansir GPUpdate.
Insiden tabrakan antara Jenson Button dan Pascal Wehrlein, Safety Car pun memupuskan margin 11 detik yang dimiliki Vettel atas Raikkonen, namun tetap mampu mempertahankan posisi sampai finis meski mengalami kesulitan dengan temperatur ban yang menurun. Vettel pun berhasil memberi Ferrari kemenangan perdana mereka di Monako sejak 2001.
"Saya bisa mengendalikan balapan, namun usai restart situasinya sulit dengan ban yang dingin. Pada Tikungan 1 pada lap pertama usai restart, rasanya sangat sulit. Tapi usai beberapa lap saya bisa kembali mengendalikan balapan. Tim kami bekerja dengan fantastis, jadi terima kasih kepada mereka. Ini pekan balap yang menakjubkan bagi Ferrari," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Raikkonen 'Gagal Paham' Strategi Ferrari di F1 GP Monako
Otomotif 28 Mei 2017, 23:05
-
Vettel Bantah 'Kongkalikong' dengan Ferrari demi Bekuk Raikkonen
Otomotif 28 Mei 2017, 22:10
-
Klasemen Sementara Formula 1 2017 Usai Seri Monako
Otomotif 28 Mei 2017, 21:30
-
Bekuk Raikkonen, Vettel Rebut Kemenangan di F1 GP Monako
Otomotif 28 Mei 2017, 20:55
-
MotoGP-Formula 1 'Rapat' Soal Bentrokan Jadwal Balap
Otomotif 17 Mei 2017, 11:30
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR