
Bola.net - Real Madrid harus menelan kekalahan telak 0-4 dari Paris Saint-Germain (PSG) dalam laga semifinal Piala Dunia Antarklub 2025. Pertandingan panas ini berlangsung di MetLife Stadium pada Kamis (10/7) dini hari WIB.
Hasil ini menjadi tamparan keras bagi Madrid. Lini belakang mereka tampil buruk, penuh improvisasi, dan kehilangan dua sosok kunci: Dean Huijsen dan Trent Alexander-Arnold.
Dean Huijsen absen karena terkena akumulasi kartu merah yang ia terima saat menghadapi Borussia Dortmund di babak perempat final. Sementara itu, ketidakhadiran Alexander-Arnold menjadi sorotan besar. Ia semestinya menjadi andalan tim dalam laga penting ini.
Bek asal Inggris tersebut selalu dipercaya sebagai starter sejak awal perjalanan Madrid menuju semifinal. Ia mulai menemukan ritme permainan bersama Xabi Alonso dan menjadi elemen penting dalam skema permainan Los Blancos selama turnamen ini.
Penyebab Absennya Trent Alexander-Arnold di Semifinal
Trent Alexander-Arnold tidak masuk skuad Real Madrid saat melawan PSG. Bukan karena alasan rotasi atau hukuman larangan bermain. Ia absen akibat cedera.
Menurut laporan jurnalis COPE, Miguel Ángel Díaz, mantan pemain Liverpool itu mengalami cedera otot saat sesi latihan menjelang laga semifinal. Ia merasakan ketidaknyamanan di otot kaki kanannya, dan tim medis Madrid memutuskan untuk tidak mengambil risiko lebih lanjut.
Tingkat keparahan cedera tersebut belum diketahui secara pasti. Namun, cukup serius hingga membuat Alexander-Arnold sama sekali tidak terlibat, bahkan tak terlihat di bangku cadangan. Ia benar-benar tidak ambil bagian dalam salah satu pertandingan terpenting Madrid di ajang ini.
Madrid Terpaksa Bereksperimen di Lini Belakang
Absennya Alexander-Arnold menambah panjang daftar pemain belakang yang tidak tersedia. Sebelumnya, Dean Huijsen juga dipastikan absen. Situasi ini memaksa Xabi Alonso untuk mencoba sejumlah alternatif di lini pertahanan.
Raul Asencio diturunkan sejak awal, tetapi performanya jauh dari kata memuaskan. Di sisi kanan, posisi bek diisi oleh Fede Valverde yang sejatinya adalah seorang gelandang. Meskipun Valverde pernah ditempatkan di sisi kanan oleh Carlo Ancelotti, jelas peran tersebut bukan pilihan ideal untuk laga krusial seperti ini.
Kombinasi yang ada tidak mampu menjaga kestabilan pertahanan Madrid. Koordinasi buruk, kurangnya keseimbangan, dan celah di lini belakang membuat mereka harus kebobolan empat gol tanpa balas.
Panggung yang Terlewat untuk Alexander-Arnold
Cedera yang dialami Trent Alexander-Arnold terasa sangat disayangkan. Seharusnya ini menjadi momen penting untuk menunjukkan kualitasnya bersama Real Madrid. Setelah melewati masa adaptasi yang tidak mudah sejak pindah dari Liverpool, performanya mulai meningkat secara signifikan.
Dalam dua pertandingan terakhir Madrid di Amerika Serikat, Alexander-Arnold tampil impresif. Ia mencatatkan satu assist dan menunjukkan kecocokan dengan skema permainan Xabi Alonso.
Sayangnya, cedera datang di waktu yang kurang tepat. Saat panggung terbesar datang, ia justru harus menepi. Kini, Real Madrid hanya bisa memperebutkan tempat ketiga, sementara Alexander-Arnold harus menunda impiannya tampil di final besar bersama Los Blancos.
Baca Ini Juga:
- Dua Prajurit Madrid Kembali! Carvajal dan Militao Comeback di Tengah Kekalahan dari PSG
- 5 Pelajaran Kekalahan 0-4 Real Madrid dari PSG di Piala Dunia Antarklub: Eksperimen Gagal Xabi Alonso
- Laga ke-100 Jude Bellingham Berujung Pahit, Real Madrid Dihajar PSG
- PSG vs Madrid: Tribute Haru di Selebrasi Goncalo Ramos untuk Mendiang Diogo Jota
- Pesan Misterius Xabi Alonso Usai Madrid Dibantai PSG: Sinyal Perombakan Besar?
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Dua Gol Haaland Tak Cukup Selamatkan Man City, Pertanda Belum Bisa Bangkit?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 06:59 -
Kevin De Bruyne Bungkam Kritik dengan 7 Sentuhan Ajaib di Liga Champions
Liga Champions 3 Oktober 2025, 06:49 -
Kylian Mbappe: Pemain dengan Kaki Api, Bebas Bergerak, dan Sangat Berbahaya!
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 05:51 -
Alisson Becker Cedera Parah, Liverpool Kehilangan Kiper Utama Cukup Lama!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:46 -
Terungkap! MU Hampir Bawa Pulang Solskjaer Sebelum Tunjuk Amorim sebagai Pelatih
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:41 -
David Silva Ungkap Impian Besar untuk Pep Guardiola, Apa Itu?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 05:36 -
Frank Lampard Angkat Coventry City, Dari Tim Terlupakan Jadi Penantang Promosi
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 23:38
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR