Perdebatan Usai! Manchester United 1999 jadi Tim Terbaik Sepanjang Masa, Kalahkan Barcelona-nya Guardiola Messi

Perdebatan Usai! Manchester United 1999 jadi Tim Terbaik Sepanjang Masa, Kalahkan Barcelona-nya Guardiola Messi
Selebrasi pemain Manchester United saat memenangi Liga Champions secara dramatis dengan mengalahkan Bayern Munchen, 26 Mei 1999. (c) AP Photo/Camay Sungu

Bola.net - Sebuah perdebatan abadi yang selalu menghangatkan tongkrongan para pencinta sepak bola akhirnya coba untuk dijawab. Siapakah tim sepak bola terhebat yang pernah ada dalam sejarah?

Sebuah polling yang diselenggarakan oleh OLBG dan melibatkan 2.000 penggemar telah memberikan hasilnya. Skuad peraih treble winners Manchester United musim 1998-1999 secara mengejutkan dinobatkan sebagai yang terbaik sepanjang masa.

Tim asuhan Sir Alex Ferguson itu berhasil mengungguli nama-nama legendaris lainnya. Mereka menyisihkan Barcelona era 'tiki-taka' dan timnas Brasil tahun 1970 yang ikonik.

Kisah ini bukan hanya tentang sebuah daftar peringkat. Ini adalah sebuah perjalanan untuk mengenang kembali memori, gairah, dan momen-momen magis yang membuat kita semua jatuh cinta pada permainan ini.

1 dari 4 halaman

Sang Juara: Manchester United 1999

Dalam sebuah pemungutan suara pamungkas yang melibatkan para pencinta sepak bola, mahkota tim terhebat sepanjang masa akhirnya jatuh ke satu nama. Skuad peraih tiga gelar Manchester United pada musim 1998-1999 keluar sebagai pemenangnya.

Tim ikonik asuhan Sir Alex Ferguson tersebut berhasil menyisihkan para pesaing kelas berat. Mereka secara meyakinkan mengalahkan Barcelona era 'tiki-taka' yang dipimpin oleh trio legendaris, Lionel Messi, Xavi, dan Andres Iniesta.

Prestasi treble winner dengan menjuarai Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions dalam satu musim menjadi warisan abadi mereka. Kisah heroik mereka di final Liga Champions melawan Bayern Munchen menjadi salah satu comeback paling dikenang dalam sejarah.

Penobatan ini menjadi sebuah bukti sahih betapa melegendanya skuad tersebut di hati para penggemar. Mereka tidak hanya sekadar memenangkan trofi, tetapi juga menunjukkan mentalitas baja yang hingga kini masih terus menginspirasi.

2 dari 4 halaman

Para Pesaing Legendaris di Daftar Teratas

Di posisi ketiga dalam daftar ini, ada timnas Brasil tahun 1970 yang begitu melegenda. Skuad yang kala itu diperkuat oleh sang maestro, Pele, masih terus dikenang karena permainan indahnya yang memukau dunia.

Klub Inggris lainnya yang masuk dalam daftar teratas adalah Liverpool era 1975 hingga 1984. Era tersebut menandai satu dekade dominasi mereka yang tak terbantahkan, baik di level domestik maupun di panggung Eropa.

Raksasa Spanyol, Real Madrid, bahkan muncul dua kali dalam daftar 20 besar untuk era yang berbeda. Sementara itu, skuad 'Invincibles' milik Arsenal dan peraih treble Manchester City juga turut mewakili kekuatan sepak bola Inggris.

Timnas Spanyol yang merajai dunia pada periode 2008-2012 dan Prancis pada 1998-2000 juga masuk dalam daftar. Hal ini menunjukkan bahwa sebuah tim yang hebat bisa datang dari level klub maupun negara.

3 dari 4 halaman

Resep Rahasia di Balik Sebuah Tim Hebat

Polling ini juga mencoba untuk mengungkap alasan mengapa tim-tim tersebut begitu dicintai oleh para penggemarnya. Tujuh dari sepuluh responden mengaku bahwa tim-tim yang ada dalam daftar ini punya dampak yang sangat besar pada kecintaan mereka terhadap sepak bola.

Alasan utamanya adalah karena tim-tim tersebut "menyenangkan untuk ditonton" (73%). Selain itu, kerja sama tim yang mereka tunjukkan di atas lapangan juga dinilai sangat menginspirasi (66%).

Saat ditanya mengenai bahan utama dari sebuah tim yang hebat, para penggemar menunjuk tiga hal. Keterampilan dan bakat (64%), kerja sama tim yang luar biasa (61%), dan konsistensi (56%) menjadi tiga elemen yang dinilai paling penting.

"Mencoba menyepakati tim sepak bola terbaik sepanjang masa adalah salah satu perdebatan hebat yang menyatukan dan memecah belah penggemar dalam tingkat yang sama. Sepak bola bukan hanya tentang statistik atau trofi, ini tentang kenangan, gairah, dan momen yang membuat kita jatuh cinta pada permainan ini," kata Jake Ashton dari OLBG.

4 dari 4 halaman

Debat Abadi Lainnya: Klub vs Negara

Selain memilih tim terbaik, polling ini juga menyentuh perdebatan klasik lainnya di kalangan penggemar sepak bola. Mana yang lebih disukai oleh para penggemar, kompetisi level klub atau kompetisi level internasional?

Hasilnya menunjukkan bahwa 44% penggemar lebih memilih kompetisi klub. Tradisi dan sejarah panjang yang dimiliki oleh sebuah klub menjadi alasan utama di balik pilihan tersebut.

Bahkan, jika diberi pilihan, 36% responden lebih suka melihat klub kesayangan mereka yang mengangkat trofi. Hanya 26% yang lebih memilih tim nasional negaranya yang meraih kesuksesan di panggung dunia.

"Tim domestik seringkali memiliki periode dominasi, berlangsung selama lima atau enam tahun. Tetapi tim internasional biasanya bersinar di satu turnamen tertentu. Dengan penonton global Piala Dunia, tidak mengherankan jika masa kejayaan Brasil tahun 1970-an masih begitu dikenang," tambah Jake Ashton.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL