
Bola.net - Harapan timnas Kroasia untuk mengulang prestasi di edisi Piala Dunia sebelumnya yaitu melaju ke final harus pupus di tangan Argentina. Namun, pemain Vatreni Mateo Kovacic menuding sang lawan mendapatkan 'bantuan' dari wasit.
Kovacic mengungkapkan bahwa wasit Daniele Orsato membuat dua kesalahan fatal di pertandingan tersebut. Menurutnya, keputusan pengadil lapangan asal italia itu mempengaruhi permainan Kroasia sehingga mereka sempat tidak terlalu fokus.
Kroasia harus mengakui keperkasaan Argentina pada babak semifinal Piala Dunia 2022, di Lusail Stadium, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB. Gawang Dominik Livakovic diberondong lewat dwi gol Julian Alvarez serta lesakan penalti dari Lionel Messi.
Selepas laga, Mateo Kovacic soroti dua keputusan konyol yang diberikan Daniele Orsato kepada timnas Kroasia. Ia mengatakan keputusan penalti dan tidak memberikan sepak pojok sebelum insiden penalti itu merupakan dua kesalahan besar.
Simak komentar Mateo Kovacic di bawah ini.
Dua Kesalahan Besar
Gelandang Chelsea ini merasa tidak percaya wasit sekelas Daniele Orsato memberikan keputusan yang merugikan Kroasia. Vatreni tidak mendapatkan kesempatan sepak pojok ketika tembakan Ivan Perisic yang terkena pemain Argentina ke atas gawang Emiliano Martinez, membuat Kovacic tidak percaya.
"Saya tidak percaya itu bukan sepak pojok," kata Kovacic.
"Kemudian soal penalti, saya tidak pernah mengomentari wasit atau niat saya untuk melakukannya, tetapi ini adalah dua kesalahan besar, dan itu merugikan Anda," Jelasnya.
Diamini oleh Rekan Setim
Mitra lini tengah Kovacic, Luka Modric juga sependapat dengan dirinya. Kapten timnas Kroasia menegaskan bahwa Vatreni berada dalam kondisi mendominasi sebelum penalti diberikan.
"Gol pertama, itu bukan penalti, itu pendapat saya. Itu membuat kami sedikit stres. Setengah menit sebelumnya itu seharusnya menjadi sepak pojok dan kami tidak diberikan satu pun," katanya.
"Mungkin kami tidak begitu berbahaya di depan gawang mereka, tapi kami yang menguasai bola, mengontrol bola."
Puji Lionel Messi
Sementara itu, Kovacic memuji Messi untuk performa luar biasa yang ditunjukkan di laga tersebut. La Pulga menjadi pemain pertama yang mencetak gol dan memberikan assist dalam empat pertandingan Piala Dunia yang terpisah.
Pemain berusia 35 tahun memberi umpan kepada Julian Alvarez untuk gol keduanya dan ia mampu mengalahkan bek potensial Josko Gvardiol dua kali dalam gerakan yang sama.
"Kami tahu mereka agresif dan bagus dan mereka memiliki Messi. Dia fenomenal dan harus diberi selamat." kata Kovacic.
"Dua situasi itu luar biasa, kami kebobolan dua gol konyol."
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Sumber: FotMob
Penulis: Yoga Radyan
Baca Juga:
- Lionel Messi Pastikan Qatar Akan Menjadi Panggung Piala Dunia Terakhirnya Bersama Argentina
- Peran Unik Antoine Griezmann untuk Prancis di Piala Dunia 2022: Playmaker Bayangan?!
- Bagi Lionel Messi, 2022 Adalah Tahun Tertajam, juga Bisa Jadi Tahun yang Sempurna
- Deretan Pemain Tercepat di Piala Dunia 2022, Kylian Mbappe Bukan Nomor 1
- 5 Alasan Maroko Bisa Menang dari Prancis: Kolektif, Solid, Penuh Kejutan
- 'Tarian' Lionel Messi Berlangsung Lebih Lama
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Raphael Varane: Tidak Ada Tim Favorit di Final Piala Dunia
Piala Dunia 15 Desember 2022, 23:48
-
3 Pilar Telah Kembali, Argentina Siap Tampil Full Team Hadapi Prancis
Piala Dunia 15 Desember 2022, 23:40
-
3 Pemain Argentina yang Bisa Matikan Kylian Mbappe di Final Piala Dunia 2022
Piala Dunia 15 Desember 2022, 21:36
-
3 Pemain Prancis yang Bisa Kandaskan Impian Lionel Messi Juara Piala Dunia 2022
Piala Dunia 15 Desember 2022, 20:15
LATEST UPDATE
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
-
Loh? MU Putuskan Tidak Beli Gelandang di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 11:45
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


















KOMENTAR