
Bola.net - Merih Demiral terancam sanksi larangan bertanding dari UEFA karena gesturnya saat mengantarkan Timnas Turki meraih kemenangan lawan Austria di Euro 2024.
Demiral mencetak dua gol untuk mengamankan kemenangan Turki atas Austria di babak 16 besar dengan skor 2-1, yang kemudian mereka akan berhadapan dengan Belanda di babak perempat final.
Namun, pemain berusia 26 tahun itu terancam mendapat sanksi dari UEFA setelah ia melakukan salam serigala saat melakukan selebrasi untuk gol keduanya.
Diketahui, gestur tersebut dikaitkan dengan Serigala Abu-Abu, sebuah kelompok ekstremis sayap kanan yang memiliki hubungan erat dengan partai berkuasa di Turki, Partai Gerakan Nasionalis (MHP).
Simak berita selengkapnya di bawah ini.
Hormat Serigala Dilarang
Menurut beberapa laporan, hormat kepada Serigala Serigala Abu-abu dilarang di Austria dan dapat dihukum dengan denda hingga 4.000 euro.
Kelompok yang didirikan pada tahun 1960-an dan juga dilarang di Prancis ini mendukung penggunaan kekerasan pada tahun 1980-an terhadap para aktivis sayap kiri dan etnis minoritas.
"Simbol-simbol ekstremis sayap kanan Turki tidak memiliki tempat di stadion-stadion kami," Menteri Dalam Negeri Jerman, Nancy Faeser.
"Menggunakan Kejuaraan Sepak Bola Eropa sebagai platform untuk rasisme sama sekali tidak dapat diterima."
UEFA Bertindak
UEFA kini telah membuka penyelidikan atas sikap Demiral dan bek Turki itu kini menghadapi kemungkinan skorsing untuk pertandingan perempat final negaranya melawan Belanda akhir pekan ini.
Hal tersebut dilandasi atas pernyataan dari UEFA yang dirilis pada hari Rabu waktu setempat bahwa pemain yang memperkuat Al Ahli itu sedang dalam pengawasan mereka.
"Sehubungan dengan pertandingan Babak 16 Besar Kejuaraan Eropa 2024 antara Austria dan Turki yang dimainkan pada 2 Juli 2024 di Leipzig, Jerman, penyelidikan telah dibuka sesuai dengan Pasal 31 (4) Peraturan Disiplin UEFA sehubungan dengan dugaan tindakan tidak pantas dari pemain Timnas Turki, Merih Demiral."
Kontroversi Demiral
Demiral kemudian mempublikasikan sebuah gambar di X yang menunjukkan dirinya sedang merayakan dengan gerakan tersebut dan menulis, 'ne mutlu Turkum diyene,' yang diterjemahkan menjadi, 'alangkah bahagianya orang yang mengatakan bahwa saya adalah orang Turki'.
Demiral menyulut kemarahan dengan penggunaan gestur tersebut, dengan jurnalis Austria Michael Bonvalot memposting di X: "Dia secara terbuka menampilkan simbol fasis Serigala Abu-abu.
"Kelompok paramiliter ini bertanggung jawab atas ribuan kematian, dan hari ini mereka duduk di pemerintahan Turki bersama dengan partai AKP pimpinan Erdogan. Kapan UEFA akan bereaksi?"
Sumber: Metro
Penulis: Yoga Radyan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gara-gara Ini, Pahlawan Timnas Turki Terancam Absen Lawan Belanda
Piala Eropa 4 Juli 2024, 09:30
-
Daftar Lengkap Peserta 8 Besar Euro 2024
Piala Eropa 4 Juli 2024, 06:57
-
Lawan Turki Berikutnya: Belanda
Piala Eropa 3 Juli 2024, 14:29
LATEST UPDATE
-
Diisukan Masuk Daftar Jual, Gabriel Jesus Masih Setia kepada Arsenal
Liga Inggris 20 November 2025, 00:33
-
Ruben Amorim Akui Manchester United Masih Jauh dari Sempurna
Liga Inggris 20 November 2025, 00:20
-
Enam Gol dalam Tiga Laga, Mengapa Putra Gianluigi Buffon Tidak Main untuk Italia?
Liga Italia 19 November 2025, 23:23
-
Eder Militao Cedera saat Bela Timnas Brasil, Real Madrid Rugi Dua Pekan
Liga Spanyol 19 November 2025, 23:01
-
Prediksi Persija Jakarta vs Persik Kediri 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 23:00
-
Arsenal Kena Pukulan Berat, Gabriel Magalhaes Absen Sebulan
Liga Inggris 19 November 2025, 21:34
-
Di Balik Kritik, Xabi Alonso Mendapat Dukungan Kredibel dari Legenda Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 21:13
-
Vinicius Junior dan Peringatan Toni Kroos: Perilaku yang Bisa Merugikan Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 20:21
-
Juventus dan Kesenjangan Kualitas Skuad: Jalan Panjang untuk Kembali ke Puncak
Liga Italia 19 November 2025, 20:03
-
Prediksi Persijap Jepara vs Semen Padang 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 19:30
LATEST EDITORIAL
-
Starting XI Bintang Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Ada Szoboszlai, Mbeumo, dan Lainnya
Editorial 19 November 2025, 22:13
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37

























KOMENTAR