Langsung mengambil inisiatif untuk menguasai pertandingan, Portugal terus mengembangkan tekanan. Tusukan Nani dan tendangan bebas Danny belum menghasilkan gol.
Saat masuk menit 10 jala Stojkovic bergetar. Dari skema tendangan sudut yang diambil pendek, Fabio Coentrao melepas umpan lambung ke depan gawang, sama sekali tak terkawal, Ricardo Carvalho membenamkan bola dengan sundulan keras. Sayang bek Monaco itu tak bisa melanjutkan pertandingan. Tujuh menit kemudian ia harus diganti oleh Jose Fonte karena cedera.
Serbia berusaha memberi reaksi setelah tertinggal 1-0. Beberapa kali mereka berhasil melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti tuan rumah, namun solidnya pertahanan menggagalkan tiap serangan.
Tak mampu mengancam gawang Rui Patricio, Cristiano Ronaldo mempertontonkan kebolehannya, setengah jam laga berjalan, ia melepas tendangan keras terarah dari luar kotak penalti, untung Stojkovic sigap menepisnya.
Dua menit berikutnya Ronaldo menusuk dari kiri hingga dekat tiang kanan dan melepas umpan rendah ke depan gawang, sia-sia karena tak ada yang menyambar si kulit bundar.
Tiago dan Moutinho sama-sama mencoba peruntungan dari luar kotak penalti, namun tak membuahkan hasil. Tanpa tambahan gol, kedudukan 1-0 untuk Seleccao bertahan hingga turun minum.
Seperti juga pada babak pertama, Serbia mencoba membangun serangan lewat sayap kiri, tapi tetap saja mereka gagal menyulitkan Rui Patricio. Namun di menit 61 mereka sukses menyamakan skor.
Berawal dari skema tendangan sudut, bola dibelokkan oleh Radosav Petrovic dan Nemanja Matic yang berdiri di tiang jauh menyambarnya dengan tendangan akrobatik.
Sayang momentum itu hilang begitu saja, dua menit kemudian Fabio Coentrao merestorasi keunggulan tuan rumah. Umpan silang yang dilepas rendah oleh Joao Moutinho dengan mudah diteruskan oleh bek kiri Real Madrid itu.
Keunggulan yang membuat Portugal tetap tenang dalam memindahkan bola dan nyaman dalam menguasai pertandingan. Sejumlah pergantian pemain dilakukan kedua tim, tapi tak ada perubahan berarti.
10 menit terakhir Serbia berusaha semakin meningkatkan serangan, hal ini justru membuat lini belakang mereka berlubang. Dengan tidak adanya ancaman-ancaman berbahaya, skor tak berubah kala peluit panjang dibunyikan wasit Gianluca Rocchi.
Tambahan tiga poin ini mengangkat posisi Portugal menjadi pemimpin klasemen grup I dengan sembilan poin dari empat laga. Sementara Albania dan Denmark di posisi berikutnya dengan masing-masing tujuh poin.
Susunan pemain
Portugal : Rui Patricio; Bosingwa, Alves, Carvalho (Jose Fonte 17), Eliseu; Moutinho, Tiago, Coentrao (Quaresma 78); Nani, Danny (William 85), Ronaldo
Serbia : Stojkovic; Basta, Ivanovic, Nastasic, Kolarov; Petrovic, Matic; Markovic (Djuricic 65), Ljajic (Skuletic 85), Tadic (Tosic 78); Mitrovic.
Attempts (on target) : 11 (6) - 11 (4)
Tendangan sudut : 8 - 5
Pelanggaran : 9 - 12. (bola/dct)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Pertandingan Prancis 2-0 Denmark
Piala Eropa 30 Maret 2015, 03:55
-
Hasil Pertandingan: Portugal 2-1 Serbia
Piala Eropa 30 Maret 2015, 03:37
-
Hasil Pertandingan: Belanda 1-1 Turki
Piala Eropa 29 Maret 2015, 04:49
-
Hasil Pertandingan: Bulgaria 2-2 Italia
Piala Eropa 29 Maret 2015, 04:42
-
Hasil Pertandingan: Jerman 2-2 Australia
Piala Dunia 26 Maret 2015, 04:35
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR