
Bola.net - Bek Timnas Prancis Raphael Varane mengungkapkan penyesalannya setelah timnya kalah dari Timnas Swiss di Euro 2020.
Prancis menghadapi Swiss pada babak 16 besar Euro 2020. Pertandingan ini digelar di Nasional Stadium, Bukarest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB.
Setelah tertinggal lebih dulu pada babak pertama, Prancis mampu berbalik memimpin 3-1. Namun, Swiss akhirnya berhasil menyamakan kedudukan.
Skor tetap sama kuat 3-3 setelah 120 menit. Alhasil, pertandingan harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Prancis harus mengakui keunggulan Swiss di babak tos-tosan. Karim Benzema dan kolega kalah dengan skor 4-5.
Penyesalan Varane
Kegagalan ini membuat Prancis harus angkat koper dari Euro 2020. Varane yang ikut terjun dalam laga tersebut mengungkapkan penyesalannya.
"Ini sangat mengecewakan. Kami benar-benar mengacaukan babak pertama kami," kata Varane kepada TF1.
"Kami bereaksi di babak kedua tetapi kemudian memberi mereka ruang dan mereka kembali."
Adu Penalti
Kylan Mbappe menjadi satu-satunya penendang Prancis yang gagal mengeksekusi penalti. Varane menyebut keberuntungan tidak memihak mereka.
"Penalti adalah lotere. Kami bisa saja mencetak gol di perpanjangan waktu karena kami memiliki peluang untuk melakukan itu," lanjutnya.
"Itu akan tenang di ruang ganti dan kami akan fokus pada tujuan kami selanjutnya."
Sumber: UEFA
Baca Juga:
- Bela Mbappe, Lloris: Menang & Kalah Ditanggung Bersama
- 5 Pelajaran Prancis vs Swiss: Bundesliga All Star + Atalanta Kalahkan Juara Dunia!
- Prancis Gugur di Euro 2020, Deschamps: Ini Menyakitkan!
- Gagal Penalti vs Swiss, Deschamps Enggan Salahkan Mbappe
- Cerita Minuman Soda di Euro 2020 Berlanjut: Diminum Granit Xhaka, Swiss ke 8 Besar!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prancis Tersingkir dari Euro, Roy Keane Semprot Paul Pogba
Piala Eropa 29 Juni 2021, 16:23
-
16 Besar Euro 2021: Penyesalan Hugo Lloris
Piala Eropa 29 Juni 2021, 14:57
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR