
Bola.net - Rodri tidak merasa terkesan dengan penampilan timnya setelah Spanyol mengalami kekalahan pertama mereka di bawah asuhan Luis de la Fuente atas Skotlandia. Gelandang milik Manchester City itu menyoroti gaya main sang lawan yang menurutnya sering membuang-buang waktu.
La Furia Roja mengalami kekalahan mengejutkan 0-2 oleh Skotlandia dalam laga kedua Grup A Kualifikasi Euro 2024. Bermain di Hampden Park, Rabu (29/03/2023) dini hari WIB, tuan rumah memastikan kemenangan lewat dua gol dari Scott McTominay.
Meskipun hasil ini merupakan kekalahan pertama Spanyol di Kualifikasi Euro sejak Oktober 2014 (2-1 atas Slovakia), ini juga merupakan pertama kalinya La Furia Roja kalah dalam pertandingan dengan selisih lebih dari satu gol sejak Euro 2016 (2-0 atas Italia).
Spanyol terlihat frustasi saat Skotlandia menampilkan penampilan bertahan yang solid di Glasgow, dengan para pemain dari kedua tim terlibat dalam beberapa keributan saat pertandingan berlangsung.
Simak komentar Rodri di bawah ini.
Kecam Strategi Ulur Waktu
Kapten pengganti Spanyol, Rodri, tidak begitu menyukai penampilan Skotlandia setelah pertandingan. Terlihat beberapa kali insiden, para pemain tuan rumah terlihat mengulur-ulur waktu yang membuatnya frustasi.
"Itu adalah cara mereka bermain, pada akhirnya Anda harus menghormatinya, namun bagi saya itu adalah hal yang buruk," katanya kepada ViaPlay.
"Selalu membuang-buang waktu, mereka memprovokasi Anda, mereka selalu jatuh. Bagi saya, ini bukanlah sepak bola. Wasit tidak mengatakan apa-apa dan itu sedikit membuat frustrasi karena kami ingin menang," tambahnya.
"Kami ingin melakukan duel dan pertempuran. Kami selalu bertarung, tetapi ini bukan tentang pertarungan, ini tentang membuang-buang waktu, ini tentang empat atau lima pemain yang terjatuh, situasi seperti itu."
Minim Kreativitas
Kemudian, Spanyol yang di laga kali ini berhasil mendominasi pertandingan dengan mengemas 75% penguasaan bola terlihat bingung ketika sudah memasuki wilayah sepertiga akhir lawan.
Menurut Rodri, rekan-rekannya minim kreativitas dan terkesan buntu tatkala memegang kendali permainan. Hal tersebut menurutnya harus mereka ubah di pertandingan selanjutnya.
"Tim-tim ini selalu kuat secara fisik, tetapi kami harus menggunakan senjata kami. Kami menguasai bola dengan baik dan harus memindahkan bola dengan cepat. Hari ini kami melakukan banyak hal bagus, tetapi kami tidak mencetak gol," sesal pemain berusia 26 tahun.
Bantah Bermain Jelek
Kapten Skotlandia, Andy Robertson, tidak setuju dengan penilaian Rodri, mereka percaya bahwa Spanyol sudah melakukan permainan yang salah di babak awal dan memuji rekan-rekan setimnya yang berhasil memenangkan adu fisik.
"Saya pikir mereka sedikit terlalu mudah. Kami mencoba mengatakan itu [kepada wasit]," kata Robertson.
"Kami selalu mencoba untuk bermain fisik dan kami ingin berada di hadapan mereka, untuk memenangkan duel dan memenangkan sundulan. Saya pikir kami melakukan itu dan saya tidak berpikir kami melewati batas."
"Saya pikir, terutama di babak pertama, mereka sedikit banyak berguling-guling, mereka menggunakan pengalaman mereka dan membuat beberapa pemain kami menderita, tetapi saya pikir kami memenangkan pertarungan itu dan berhasil mengatasi mereka," pungkasnya.
Sumber: ViaPlay
Penulis: Yoga Radyan
Baca Juga:
- Taklukkan Spanyol, McTominay Jadi Pahlawan Skotlandia
- Man of the Match Skotlandia vs Spanyol: Scott McTominay
- Inggris Hadapi Dua Lawan Mudah, Gareth Southgate Isyaratkan Tetap Bawa Pemain Bintang
- Masa Depan James Maddison di Timnas Inggris Ada di Sayap Kiri
- Belanda Menikmati Jeda Internasional dengan Setengah Hati
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
4 Pemain Spanyol yang Jadi Biang Kerok Atas Kekalahan dari Skotlandia
Piala Eropa 29 Maret 2023, 18:30
-
39 Tahun Kemudian, Skotlandia Menang Lagi atas Spanyol
Piala Eropa 29 Maret 2023, 12:06
-
Ditekuk Skotlandia 2-0, Penggawa Spanyol Mengeluh Soal Rumput
Piala Eropa 29 Maret 2023, 11:25
-
Coba-coba Rotasi Delapan Starter Spanyol yang Berujung Petaka
Piala Eropa 29 Maret 2023, 10:37
-
Spanyol Kalah di Hampden Park, Rodri Kecam Gaya Main Skotlandia
Piala Eropa 29 Maret 2023, 06:30
LATEST UPDATE
-
Vinicius Junior dan Peringatan Toni Kroos: Perilaku yang Bisa Merugikan Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 20:21
-
Juventus dan Kesenjangan Kualitas Skuad: Jalan Panjang untuk Kembali ke Puncak
Liga Italia 19 November 2025, 20:03
-
Prediksi Persijap Jepara vs Semen Padang 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 19:30
-
Kebangkitan Bintang Polandia: Mengapa Zielinski Jadi Pilihan Terbaik untuk Derby Milan
Liga Italia 19 November 2025, 19:23
-
BRI Super League: Persiapan Maksimal Persebaya untuk Derby Jatim Kontra Arema
Bola Indonesia 19 November 2025, 18:31
-
BRI Super League: Derby Jatim, 3 Pilar Arema FC Absen Lawan Persebaya Surabaya di GBT
Bola Indonesia 19 November 2025, 18:23
-
3 Pekerjaan Rumah Mendesak Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025
Tim Nasional 19 November 2025, 17:47
-
Siaran Langsung BRI Super League: Persib vs Dewa United, Tayang di Vidio
Bola Indonesia 19 November 2025, 17:01
-
Pengakuan Emosional Maldini: Sulit Bicara Soal AC Milan, Tapi Hati Tetap Merah Hitam
Liga Italia 19 November 2025, 17:00
-
Simak BRI Super League 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Bola Indonesia 19 November 2025, 16:57
-
Diam dalam Sunyi, MU Ternyata Rajin Pantau Pemain Timnas Jerman Ini
Liga Inggris 19 November 2025, 16:44
-
Dino Zoff Soroti Sepak Bola Italia: Serie A Terlalu Lambat dan Banyak Drama!
Piala Dunia 19 November 2025, 16:31
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR